SuaraJakarta.id - Polda Metro Jaya bersama Pemprov DKI menerapkan penyekatan di 10 titik wilayah Jakarta, Selasa (22/6/2021) malam. Penyekatan itu membatasi mobilitas warga untuk menekan laju penyebaran Covid-19.
Seperti di Jalan Asia-Afrika, Senayan, Jakarta Selatan, sejumlah petugas aparat kepolisian lalu lintas tampak berjaga-jaga. Jalan Asia-Afrika disekat atau ditutup dari kedua arah.
Para pengemudi kendaraan roda empat dan roda dua terpaksa harus memilih jalan alternatif untuk menghindari jalan yang ditutup.
Kasat Pamwal Polda Metro Jaya, Kompol Jhoni yang memimpin personel penyekatan di Jalan Asia-Afrika ini menyebutkan pihaknya menerjunkan sebanyak 22 personel.
"Kegiatan ini tujuannya untuk mengurangi masyarakat yang kerumunan. Tentunya dengan kegiatan ini kami laksanakan supaya kerumunan tak terjadi karena saat ini tingkat penyebaran corona tinggi," kata Jhoni ditemui di lokasi.
Namun, Jhoni menyebut ada sejumlah pengendara yang dikecualikan, seperti pengemudi ojek online hingga warga yang ingin masuk ke hotel di sekitar jalan tersebut.
Namun sejumlah pengendara mengaku masih bingung dengan adanya kebijakan tersebut. Salah satunya Febri (28) warga Depok yang kebingungan dengan penutupan jalan.
"Ya lumayan agak kebingungan harus putar balik cari jalan alternatif. Tapi nggak apa-apa untuk buat nanganin Covid," ujarnya.
Sementara warga lainnya, Feldy (26) mengaku sudah mengetahui adanya kebijakan penyekatan tersebut, hanya saja untuk kali ini dirinya lupa waktunya.
Baca Juga: Terkuak! Mayat Mengapung di Kepulauan Seribu Jasad AS
"Sudah tahu ada penyekatan, saya kira mulai jam 10.00 malam, mau nggak mau cari jalan lain, saya mau pulang ke arah Cipete," tuturnya.
Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, kebijakan pembatasan mobilitas warga berlaku hingga waktu yang belum ditentukan. Menurutnya, kebijakan tersebut bersifat situasional berdasar perkembangan angka kasus Covid-19 di Jakarta.
"Sifatnya situasional, artinya kalau memang dirasakan sudah cukup membaik, kami akan berhentikan pembatasan dan bisa saja kemudian pindah ke kawasan lainnya yang kami anggap masih sering terjadi pelanggaran prokes," katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (21/6).
Penyekatan di 10 kawasan tersebut berlaku sejak Senin malam kemarin, mulai pukul 21.00 WIB-04.00 WIB. Berikut jalan yang diberlakukan penyekatan:
1. Kawasan Bulungan, Jakarta Selatan
2. Kawasan Kemang, Jakarta Selatan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Akselerasi Transaksi Kartu Kredit dan Dorong Gaya Hidup Digital, Mandiri Traveloka Card Tampil Baru
-
Dokumen Kependudukan Rusak atau Hilang Pasca Banjir Tangerang? Begini Cara Mengurusnya
-
5 Cara Cerdas Meletakkan Tandon Air di Rumah Mungil Agar Tetap Estetik
-
Ukuran Tandon Air Ideal untuk Keluarga 4 Orang Dan Rekomendasi Merek Terlaris
-
5 Rekomendasi Bahan Atap Carport Rumah yang Tidak Panas dan Awet