SuaraJakarta.id - Polda Metro Jaya menangkap pelaku pemalsuan website Kemensos (Kementerian Sosial) dan menyebarkan informasi hoaks. Pelaku berinisial RR.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, pelaku merupakan lulusan sarjana komputer.
Yusri menambahkan, mengatakan RR membuat website, yakni "Subsidippkm.online" dengan label Kemensos.
RR menyebarkan informasi tentang pembagian Bantuan Sosial Tunai (BST) yang dibagikan selama PPKM Darurat.
Baca Juga: Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima BST DKI
Dalam website itu, warga diharapkan mendaftar dan menjawab beberapa pertanyaan sebagai syarat untuk mendapatkan BST.
"Nanti konsumen akan mendaftarkan diri di akun yang dibuat oleh tersangka inisialnya RR, sementara Kemensos tidak pernah membuat website ini," kata Yusri, dikutip dari Antara, Senin (19/7/2021).
Walau tidak meraup untung langsung dari warga, RR rupanya mendapatkan cuan atau keuntungan dari iklan yang terpasang di website tersebut.
Sejak November 2020, website palsu Kemensos buatan RR selalu terpasang minimal dua iklan setiap harinya
"Dia raup dari dua iklan itu per bulan sekitar Rp 200 juta lebih. Jadi total dari November sudah sekitar Rp 1,5 miliar yang dia terima," kata Yusri.
Baca Juga: Tak Cuma BST, Anies Juga Bakal Bagikan Sembako Mulai Besok
Yusri menyebutkan pihak Kemensos menjadi pihak yang dirugikan dengan aksi yang dilakukan RR.
Atas perbuatannya, RR dijerat dengan pasal Pasal 35 Juncto Pasal 51 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik atau ITE dengan ancaman 12 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Cara Cek Bansos Kemensos.go.id, Simak Tutorialnya di Sini!
-
Polda Metro Jaya Kejar Dua Buronan Kasus Judi Online yang Melibatkan Pegawai Komdigi
-
Disebut Terkait Bisnis Judol, Budi Arie Tantang Polda: Dalami Aja!
-
Polisi Ungkap Alasan AK Bisa Jadi Pegawai Komdigi Meski Tak Lolos Seleksi
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Topupgaming.com: Dapatkan Top Up Game Murah dengan Keamanan Terjamin
-
Tingkatkan Kenyamanan Bertransaksi, Bank Mandiri Hadirkan Layanan Verifikasi Bank Garansi
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum