SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mewacanakan bakal menjadikan vaksinasi sebagai persyaratan dalam beraktivitas di berbagai sektor di Jakarta.
Hal ini sempat dinyatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam video yang diunggah akun Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta, @dkijakarta.
Dalam video itu, Anies menyatakan vaksinasi menjadi bagian dari tahapan pembukaan untuk beraktivitas di Jakarta. Baik aktivitas ekonomi, keagamaan, sosial, dan budaya.
"Artinya apa? Sebelum kegiatan dimulai, maka pelaku di sektor itu, pelaku kegiatannya harus vaksin dulu. Pembukaannya akan diatur bertahap dan tahapan itu ada kaitannya dengan vaksin," kata Anies, Sabtu (31/7/2021).
Sementara itu, melalui postingan di Instagram pribadinya, Anies menjelaskan status vaksinasi bisa dapat diakses melalui ponsel.
"Pemberitahuan dari @dkijakarta. Nggak lama lagi, vaksinasi akan dijadikan persyaratan untuk bisa beraktivitas di berbagai sektor di Jakarta. Kamu bisa menunjukkan status vaksinasimu hanya dari layar ponsel yang sudah terintegrasi dengan @pedulilindungi.id," tulis @aniesbaswedan, Senin (2/8/2021).
Dalam unggahanya, Anies menyatakan status vaksinasi bisa dilihat melalui aplikasi Jakarta Kini (JAKI). Selain itu, JAKI juga menyediakan tautan untuk mengunduh sertifikat vaksinasi.
Adapun, nantinya dalam aplikasi tersebut peserta akan terbagi dalam tiga kategori warna.
Peserta yang belum vaksin ditandai dengan masuknya peserta dalam kategori warna merah.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Wagub DKI Langsung Pasang Target Ini di Bulan Agustus
Sementara yang berwarna kuning memiliki arti sudah menerima dosis pertama, dan berwarna hijau sudah melaksanakan vaksinasi secara lengkap.
Mereka yang telah menerima vaksin secara lengkap dapat langsung memperoleh sertifikat vaksin. Adapun, langkah-langkah untuk cek status vaksinasi, sebagai berikut:
- Buka Aplikasi JAKI
- Ketuk banner pendaftaran vaksinasi Covid-19
- Isi NIK dan nama lengkap (pendaftar usia 12 hingga 17 tahun dapat melihat NIK pada KK)
- Klik lihat sertifikat vaksinasi (data langsung terkonfirmasi dengan aplikasi PeduliLindungi)
- Simpan dan cetak bukti sertifikat vaksin sebagai bukti telah divaksinasi
Lalu, bagaimana bila belum melakukan vaksinasi? Berikut cara daftar vaksinasi di JAKI:
- Buka aplikasi JAKI
- Ketuk banner Pendaftaran Vaksinasi COVID-19
- Isi NIK dan nama lengkap (pendaftar usia 12 hingga 17 tahun dapat melihat NIK pada KK)
- Ketuk Daftar Vaksinasi COVID-19
- Masukan kode dari petugas (jika ada) khusus peserta di lokasi Mobil Vaksin Keliling
- Isi identitas, alamat, kategori penerima vaksin, jadwal dan lokasi vaksinasi
- Wajib mengisi formulir pre-screening agar dapat mengunduh Kartu Kendali dan Kartu Vaksinasi
- Mengunduh hasil pre-screening dan Kartu Vaksinasi
"Formulir pre-screening berisi pertanyaan kesehatan yang diisi oleh calon peserta vaksinasi. Hasil pre-screening (dalam bentuk Kartu Kendali) harus diunduh dan wajib dibawa saat vaksinasi dosis 1 dan 2 beserta Kartu Vaksinasi," tulis @dkijakarta.
Berita Terkait
-
Jaksa Bantah Kriminalisasi Tom Lembong Gegara Dukung Anies pada Pilpres 2024, Begini Penjelasannya
-
Anies Tuding Tom Lembong Dikriminalisasi
-
Seret Prabowo dalam Pledoi Kasus Korupsi Impor Gula, Tom Lembong: Penguasa Dilantik, Saya Dipenjara
-
Anies Turun Gunung! Beri Dukungan untuk Tom Lembong di Sidang Dugaan Impor Gula
-
Doa Anies di Sidang Korupsi Importasi Gula, Yakin Hakim Bebaskan Tom Lembong
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Akselerasi Transaksi Kartu Kredit dan Dorong Gaya Hidup Digital, Mandiri Traveloka Card Tampil Baru
-
Dokumen Kependudukan Rusak atau Hilang Pasca Banjir Tangerang? Begini Cara Mengurusnya
-
5 Cara Cerdas Meletakkan Tandon Air di Rumah Mungil Agar Tetap Estetik
-
Ukuran Tandon Air Ideal untuk Keluarga 4 Orang Dan Rekomendasi Merek Terlaris
-
5 Rekomendasi Bahan Atap Carport Rumah yang Tidak Panas dan Awet