Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Sabtu, 07 Agustus 2021 | 13:47 WIB
Toto Sunarto bersama cucunya Charlotte Michele Verlin Suherman, bocah perempuan 10 tahun jadi yatim piatu usai orangtuanya meninggal diagnosis Covid-19 di Perumahan Reni Jaya, Pamulang, Tangsel. (Suara.com/Wivy)

"Kalau dia minta apa-apa bilang dulu 'mbah maaf ya kalau aku minta ini boleh enggak?' Selalu gitu, kalau kita bilang enggak boleh ya sudah dia enggak maksa. Anaknya tahu diri kok, tahu dia tinggal sama siapa," ungkapnya kagum kepada Charlotte.

Selain mengajak berenang, untuk menghibur saat Charlotte sedih, Toto memperbolehkan cucunya itu memainkan smartphone miliknya dan milik almarhum ayahnya. Bahkan, smartphone ayahnya tak boleh lepas dari genggaman.

"Ya sudah kasih saja hapenya, hapenya dia sama papahnya. Nah hapenya papahnya enggak boleh ketinggalan sama dia. Kalau hapenya dia buat belajar hape papahnya buat main. Yasudah biarin lah buat bahagia," paparnya.

Kini ia tinggal di Perumahan Reni Jaya, Pamulang. Sebelumnya, Charlotte tinggal bersama almarhum kedua orangtuanya di sebuah kontrakan di Gang Salak, Pamulang.

Baca Juga: Bupati Sleman Pastikan Siap Jawab Tantang Luhut Naikkan Target Capaian Vaksinasi

Beberapa bulan lalu, bocah perempuan lainnya Aisyah menjadi yatim piatu lantaran ibunya meninggal di dalam kontrakan di kawasan Pamulang. Kini, Aisyah diasuh oleh Kepala Dinas Sosial Wahyunoto Lukman.

Mendapat Bantuan

Kisah pilu Charlotte yang menjadi yatim piatu usai orangtuanya meninggal diagnosa Covid-19 itu menyita perhatian Komunitas Motor Gede Seneng Kenceng.

Mereka memberikan sejumlah bantuan berupa uang tunai dan paket sembako. Bahkan, untuk menghibur Charlotte diajak berkeliling naik moge.

Founder komunitas moge Seneng Kenceng Wahyu Kandacong mengatakan, aksi sosial itu dilakukan untuk berbagi keceriaan kepada anak-anak yatim piatu yang orangtuanya meninggal karena Covid-19.

Baca Juga: Peneliti Virus Dari Wuhan: Bersiap Hidup Berdampingan Dengan Virus Dalam Jangka Panjang

"Tidak hanya moge, tapi kami juga memiliki hati yang besar untuk membantu sesama. Mudah-mudahan apa yang kami berikan bisa membantu meringankan beban saudara kita ini," ungkap Wahyu, Jumat (6/8/2021).

Selain itu, aksi tersebut sebagai rangkaian menyambut HUT RI ke-76 pada 17 Agustus mendatang.

"Target kami bisa memberi 76 paket bantuan. Insya Allah nanti kita targetkan ke daerah Cisauk," tuturnya. 

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More