SuaraJakarta.id - Petugas gabungan Satpol PP, TNI dan Polri menempelkan stiker belum vaksin ke sejumlah rumah warga di RW 07 Kebayoran Lama Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Ketua RW 07 Kebayoran Lama Utara, Kriswanti Handayani mengatakan langkah itu diambil untuk menandai warganya yang belum menerima vaksin.
“Pemasangan stiker ini biar kita bisa memprediksi warga yang sudah tervaksin dan belum tervaksin,” kata Kriswanti, Kamis (12/8/2021), dikutip dari Antara.
Menurut dia, warganya yang belum mendapat vaksin karena memiliki penyakit bawaan dan memiliki ketakutan untuk divaksin.
Baca Juga: Rumah Warga Belum Vaksin Ditempel Stiker oleh Petugas Gabungan di Kebayoran Lama
Karena itu, lanjut Kriswanti, akan terus mengedukasi warganya dari rumah ke rumah (door to door) untuk mengajak agar segera mengikuti vaksinasi COVID-19.
“Kita selalu koordinasi sama RT dan dasa wisma untuk mengimbau yang belum tervaksin itu. Saya mengharapkan untuk vaksin semuanya karena untuk perlindungan kita juga,” kata Kriswanti.
Dia melanjutkan bahwa saat ini ada 216 orang yang belum menerina vaksin COVID-19 dari total 1.433 warga yang tercatat di wilayahnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkapkan akan menandai rumah warga yang belum divaksin untuk mempermudah vaksinasi dari rumah ke rumah itu.
"Saya ambil contoh satu rumah ada lima orang, pak RW tahu ini berapa divaksin ditempel stiker di depannya. Misalnya tiga yang sudah divaksin, yang dua belum, namanya A dan B," kata Yusri.
Baca Juga: Jemput Bola, 300 Warga Jakarta Barat Berprofesi Pemulung Jalani Vaksinasi
Kemudian, lanjut dia, mereka yang belum divaksin dilaporkan kepada gerai terdekat, lalu pihaknya akan turun ke lapangan untuk mengawasi teman-teman relawan bersama RT-RW dari rumah ke rumah.
Berita Terkait
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Darurat Cacar Monyet, Berikut Gejala dan Cara Pencegahannya
-
Berapa Biaya Imunisasi Anak di Rumah Sakit Swasta? Cek Daftarnya di Sini!
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Pramono Mengaku Bisa Tidur Tenang Jelang Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024
-
Rano Karno Nyoblos Bareng Istri di TPS 065 Lebak Bulus
-
Jelang Pencoblosan, Mas Dhito Ikuti Khataman Manaqib di Ponpes Al Falah Ploso
-
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri
-
Pilkada Serentak, Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap pada 27 November 2024