SuaraJakarta.id - KPU Jakarta Timur menyebut telah mengantongi identitas pelaku peretasan situs resmi yang menyebabkan laman www.jakartatimur.kpu.go.id sempat tidak dapat diakses.
Ketua KPU Jakarta Timur, Wage Wardana mengatakan, untuk langkah selanjutnya terhadap pelaku peretasan situs pihaknya masih menunggu keputusan dari KPU DKI Jakarta.
"Untuk peretas sudah diidentifikasi. Namun untuk tindakan selanjutnya tergantung dari pimpinan kami, KPU DKI," kata Wage, Kamis (19/8/2021).
Wage menambahkan, saat ini situs resmi KPU Jakarta Timur telah kembali normal setelah sempat tidak dapat diakses pada 17-8 Agustus 2021.
Baca Juga: Situs Diretas, KPU Jakarta Timur: Pelakunya Mengatasnamakan Clan_X7
"Situs sudah bisa dibuka. Tadi sekitar pukul 10.00 WIB sudah bisa diakses kembali," ujar Wage.
Dia menambahkan, peretasan tersebut tidak menyebabkan kerusakan atau kehilangan data-data penting yang ada dalam database KPU Jakarta Timur.
"Sudah kita lakukan scaning dan data semuanya aman," ujar Wage dikutip dari Antara.
Situs resmi KPU Jakarta Timur diretas oleh peretas yang mengatasnamakan dirinya Clan_X7.
Peretasan situs KPU Jakarta Timur itu pertama kali diketahui pada Selasa (17/8) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Baca Juga: Situs KPU Jakarta Timur Kena Retas, Begini Isinya
Peretas sempat mengubah tampilan situs KPU Jakarta Timur dengan sebuah gambar karakter anime membawa bendera merah putih dengan tulisan dalam gambar "Indonesia 17 Agustus 2012".
Berita Terkait
-
NSA Peringatkan Pengguna iPhone: Matikan Fitur Ini untuk Hindari Peretasan Data
-
Hindari Password Ini! Daftar Kata Sandi Paling Rentan Diretas
-
BCA Terancam Pembobolan Data oleh Hacker, Gimana Nasib Nasabah?
-
Komdigi Investigasi Dugaan Kebocoran Data Pegawai di Pusat Data dan Sarana Informatika
-
Bahaya "Juice Jacking": HP Anda Bisa Diretas Saat Dicas di Bandara!
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Penjelasan Polisi Soal Video Viral Penumpang Taksi Online Dikejar Begal di Menteng
-
DPRD Jakarta Minta Ancol Buat Ulang Skema Penataan Pedagang: Ada Ketidakadilan
-
Polisi Tangkap 4 Wanita Pencuri Perhiasan Milik Anak-anak di Mal Jakarta Barat
-
Aksi Unjuk Rasa Warga di Kapuk Muara Penjaringan Jakut Berakhir Ricuh
-
Kebakaran di Poncol Jaya Jaksel Diduga Akibat Korsleting dari Kamar Kos