SuaraJakarta.id - Setelah hampir sepekan diburu, pelaku begal warkop di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), akhirnya diringkus Polda Metro Jaya. Pelaku diringkus usai terlacak melalui IMEI HP (handphone) korban.
Kanit Reskrim Polsek Pamulang Iptu Iskandar membenarkan pelaku begal tersebut sudah dibekuk oleh Polda Metro Jaya.
Iskandar menerangkan, pelaku begal itu diringkus tim cyber Polda Metro Jaya pada Senin (23/8/2021).
"Ditangkap tim Cyber Polda, kita juga nggak tahu dan sudah dibawa ke Polda. Karena kita memang punya alat, tapi kita nggak ada tim IT-nya," kata Iskandar saat dikonfirmasi SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Selasa (24/8/2021).
Baca Juga: Panggil Ayu Ting Ting Kamis Lusa, Polda Metro Jaya: Diundang Klarifikasi
Terpisah, korban begal berinisial DZ mengaku, sudah mendapat informasi dari Polda Metro Jaya bahwa pelaku yang melakukan pembegalan di warkopnya sudah diringkus.
"Tadi subuh Polda memberi kabar, pelaku sudah diamankan dengan barang bukti HP dan motor yang sama," kata DZ.
DZ membenarkan bahwa pelaku yang ditangkap Polda Metro itu sesuai dengan ciri-ciri begal yang sempat berkelahi dengan dirinya.
"Persis. Kata Poldanya pelaku ditangkap setelah HP-nya berhasil dilacak menggunakan nomor IMEI, karena kemarin HP-nya sempat menyala," ungkap DZ.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa begal warkop itu terjadi pada pukul 03.30 WIB, Rabu (18/8/2021). Saat itu, DZ tengah mengerjakan tugas dengan temannya sedangkan kondisi warkop sudah tutup.
Baca Juga: Penganiayaan Balita oleh Ibu Angkat di Tangsel Sudah Berjalan Setahun, Direkam Babysitter
"Tiba-tiba pelaku datang sambil bawa menodongkan pisau dan minta handphone punya saya," kata DZ ditemui di Pamulang, Rabu (18/8/2021).
Duel dengan Begal
DZ mengaku, dirinya sempat berduel dengan pelaku begal tersebut. Namun, karena pelaku mengancam akan menusuk temannya, DZ merelakan HP-nya diambil pelaku.
"Dengan keadaan kaget dan panik saya langsung angkat kursi, dia hampir mau tusuk teman saya, jadi saya amanin dulu teman saya, HP-nya sudah dikantongin (pelaku). Saya ngangkat kursi berantem, jatuh pisaunya. Dia langsung lari naik motor," ungkapnya.
DZ menuturkan, saat itu pelaku begal terlihat dalam keadaan mabuk. Pasalnya, dia sempat melihat botol minuman alkohol jatuh dari motor pelaku.
"Pelakunya sendiri, sekitar usia 22 tahunan dalam keadaan mabuk, saya lihat minumannya masih jatuh," tuturnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Polda Metro Jaya Kejar Dua Buronan Kasus Judi Online yang Melibatkan Pegawai Komdigi
-
Disebut Terkait Bisnis Judol, Budi Arie Tantang Polda: Dalami Aja!
-
Polisi Ungkap Alasan AK Bisa Jadi Pegawai Komdigi Meski Tak Lolos Seleksi
-
Modus Bandar Judi Online Kasih Setoran ke Pegawai Komdigi: Cash dan Via Money Changer
-
Rekam Jejak Zulkarnaen Apriliantony, Diduga Punya Peran Penting di Kasus Judi Online
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum
-
Kacau! Prajurit TNI Lagi Santai Ngopi di Kebayoran Baru Dianiaya Gerombolan Diduga Ormas, Satu Orang Ditangkap
-
Calon Gubernur DKI Pramono Anung Lahir dan Besar di Kediri, Begini Kesehariannya Saat Sekolah