SuaraJakarta.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan datang lebih cepat di wilayah Indonesia.
Terkait ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyiapkan langkah antisipasi menghadapi musim hujan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemprov DKI masih mengandalkan program yang sudah dijalankan di tahun-tahun sebelumnya.
"Antisipasi tentu dengan program yang sudah jalan, seperti percepatan optimalisasi sumur resalan, waduk, pengerukan kali dan sungai, gerebek lumpur," ucapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (27/8/2021).
Koordinasi dengan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pun sudah dilakukan guna memastikan tidak ada wilayah yang terendam banjir bila hujan menerjang.
"Saya juga sudah rapat untuk evaluasi sama Suku Dinas Sumber Daya Air untuk antisipasi banjir ke depan," ujar Riza.
Wagub DKI optimis banjir yang kerap melanda ibu kota saat musim hujan tiba bisa diminimalisir.
Jikalau banjir menerjang, ia meyakini dengan segala persiapan Pemprov DKI yang sudah dilakukan terus-menerus sejak awal 2021, antisipasi banjir akan lebih baik dari tahun lalu.
Sebelumnya, BMKG memperingatkan potensi bencana hidrometeorologi menyusul prediksi musim hujan yang akan datang lebih awal dari biasanya pada tahun ini.
Baca Juga: Jelang Pembukaan Sekolah di DKI, Gubernur Anies Pastikan 85 Persen Guru Telah Divaksin
Tak hanya itu, sejumlah wilayah di Indonesia juga diprediksi akan mengalami musim hujan lebih besar dari biasanya.
Di antaranya yaitu sebagian Aceh, Sumatera Utara, Sumatra Barat, Riau bagian selatan, Jawa, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur bagian barat hingga selatan, Sulawesi, Maluku Utara bagian barat, Pulau Seram bagian selatan, dan Papua bagian selatan.
BMKG mengimbau pemerintah daerah setempat dan masyarakat untuk mewaspadai, mengantisipasi dan melakukan aksi mitigasi lebih awal guna menghindari dan mengurangi risiko bencana.
Puncak musim hujan periode 2021-2022 diprediksi bakal terjadi pada Januari dan Februari 2022.
Berita Terkait
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 20 November, BMKG: Waspada Hujan & Angin di Berbagai Wilayah Indonesia
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Gebrakan Pramono Anung Lantik 2.700 Pejabat Baru DKI Dalam 2 Pekan, Akhiri Kekosongan Birokrasi
-
Siklon Tropis di Selatan Picu Hujan Lebat, BMKG dan BRIN Imbau Masyarakat Waspada
-
Volume Sampah TPA Jabon Melonjak Saat Musim Hujan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon
-
7 Tren Sneakers yang Nilainya Turun di Akhir 2025, Solusi untuk Kamu yang Ingin Jual
-
7 Tips Lipstik Merah Menyala untuk Tampilan Anti 'Tante-tante' yang Tetap Fresh dan Modern
-
Buruan Cek! 11 Link Dana Kaget Hari Ini untuk Dapat Saldo Gratis Tanpa Ribet
-
Mendorong Lompatan Transisi Energi: Kolaborasi Nasional Menuju Masa Depan Hijau