SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memangkas rencananya gelaran Formula E di Jakarta. Pihaknya memutuskan untuk mengadakan ajang balap mobil listrik itu selama tiga musim.
Hal ini diketahui dari keterangan resmi yang diterbitkan Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik atau Diskominfotik DKI Jakarta. Dalam keterangan itu disebutkan ada kesepakatan baru antara BUMD PT Jakarta Propertindo/Jakpro dengan Formula E Operation (FEO).
Pemprov DKI menyatakan melalui keterangan itu, pihaknya sudah melakukan peninjauan ulang atas gelaran Formula E. Akhirnya disepakati ajang balap mobil listrik itu hanya digelar pada tahun 2022, 2023, dan 2024.
"Akibat pandemi, dilakukan review ulang atas semua kerja sama Formula E di semua kota. Hasil kesepakatan baru antara Jakpro dengan FEO adalah periode pelaksanaan disesuaikan 3 tahun, yaitu 2022, 2023, dan 2024," tulis keterangan Pemprov DKI, Rabu (29/9/2021).
Baca Juga: Biaya Komitmen Formula E Jakarta Lebih Mahal, Alibi Anies: Tiap Kota Berbeda
Tiga tahun penyelenggaraan, disebut sebagai jadwal yang tepat untuk memaksimalkan anggaran yang sudah dikeluarkan. Dampak positif terhadap perekonomian juga akan mulai terasa bagi masyarakat.
Selain itu, penyelenggaraan Formula E dinilai perlu dilakukan dalam tahun jamak. Jika tidak, maka akan senasib dengan negara lain yang merugi karena hanya menyelenggarakannya selama satu musim.
"Justru merugikan jika Formula E hanya dilaksanakan sekali karena biaya infrastruktur balapan yang merupakan salah satu pos terbesar menjadi tidak termanfaatkan beberapa kali," jelasnya.
Gelaran ini juga diyakini hanya satu kali saja menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Selanjutnya gelaran ini akan mengandalkan dana swasta.
"Tidak ada lagi biaya yang dikeluarkan dari APBD, baik untuk commitment fee maupun biaya penyelenggaraan ke depan," pungkasnya.
Baca Juga: Tidak Terima Ajang Formula E Dianggap Pemborosan, Pemprov DKI Singgung MotoGP Mandalika
Berita Terkait
-
Pede Menangkan Pram-Rano Satu Putaran, 15 Ribu Relawan Anies 'Anak Abah' Siap Jaga Ketat TPS pada 27 November
-
Outfit Anies Baswedan di Baliho Pramono-Rano Bikin Salfok, Netizen: Unjokowisme
-
Pilkada Jakarta: Endorse Anies-Ahok Bikin Pramono Makin Perkasa, Meski RK 'Dibeking' Jokowi-Prabowo
-
RK Akui Sudah Lama Ingin Ketemu dengan Anies: Chat WA Sudah, Tapi Belum Dibalas
-
Ahmad Basarah Ungkap Cerita Gagalnya Anies Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Padahal Sudah Sepakat dengan PKB
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual