SuaraJakarta.id - Atlet taekwondo Muhammad Bassam Raihan sumbang medali emas bagi kontingen DKI Jakarta di PON XX Papua 2021 dari cabang olahraga taekwondo.
Dalam pertandingan PON 2021 Taekwondo final nomor kyorugi kelas -58 kg putra, Jumat (1/10/2021), Bassam kandaskan wakil Jambi, Farel Patra Syaifullah.
Bertanding di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura, Bassam menang dengan skor cukup telak 40-26. Perunggu untuk wakil Jawa Barat dan Sumatera Barat.
Berlaga dari sudut merah, Bassam yang juga atlet pelatnas, pada ronde pertama tampil cukup trengginas meski postur tubuhnya lebih pendek dibandingkan lawan.
Beberapa kali tendangannya mampu mengenai kepala sehingga mampu mengakhiri ronde pertama dengan 14-6.
Memasuki ronde kedua, atlet ibu kota ini di babak semifinal mengalahkan Hendro dengan skor telak 33-7, tampil lebih cekatan. Beberapa kali tendangan ke kepala yang membuahkan lima poin bisa dilakukan. Kondisi berbeda dialami sang lawan yang kelihatan kelelahan.
Farel sebenarnya berusaha mengejar ketertinggalannya, namun justru memberi poin untuk lawan karena melakukan kesalahan.
Kondisi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Bassam sehingga mampu membuat selisih poin ronde kedua melebar menjadi 25-18.
Meski unggul, Bassam tetap tampil agresif di ronde pamungkas. Kombinasi tendangan ke badan dan kepala terus dilakukan.
Baca Juga: PON Papua: Gubernur Jateng Disambut Nyanyian Suporter Jatim, Selamat Datang Pakdhe Ganjar
Dukungan suporter di tribun mampu membuat Bassam tampil lebih tenang.
Hasilnya wakil DKI Jakarta ini tuntaskan laga dengan skor 40-26 dan mempersembahkan emas pertama taekwondo untuk kontingen ibu kota.
"Hasil yang luar biasa di PON pertama saya. Ini adalah berkat doa orang tua, pelatih dan rekan-rekan atlet semuanya. Kami sangat bersyukur dengan pencapaian ini," kata Bassam usai menerima medali emas, Jumat (1/10/2021).
Menurut dia, hasil di PON Papua akan dijadikan pijakan untuk meraih hasil yang terbaik meski atlet kelahiran Tangerang Selatan 19 tahun yang lalu ini pernah menyumbangkan medali perunggu di SEA Games 2019 Manila, Filipina.
"Saya akan terus berusaha dan berlatih lebih keras lagi," kata mahasiswa Universitas Negeri Jakarta itu.
Pada hari pertama pertandingan PON 2021 Taekwondo ini mempertandingkan lima kelas yakin senior putra U-58, U-68, U-87, senior putri U-67 dan U-73.
Berita Terkait
-
PSI Endus 'Rencana Tilap' Anggaran Pengadaan Barang: Proyektor Rp158 Juta, Server Rp1,7 M
-
Api Mengamuk 7 Jam! Pasar Taman Puring Hangus, Gubernur Singgung Program APAR Efektif?
-
Kasus Dugaan Korupsi di Tubuh BUMN, Kinerja Kejati Jakarta Dipantau Komjak, Kenapa?
-
Balai Kota Jakarta Jadi Studio Dadakan: SBY Dampingi Pelukis Jerman Ciptakan Karya Seni Ikonik
-
SBY Comeback Usai Sakit, Boyong Pelukis Top Jerman untuk Abadikan Monas dari Puncak Balai Kota
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
Spesifikasi dan Fitur BAIC BJ30, SUV Off-Road Hybrid
-
Daftar Risiko yang Tidak Dijamin Asuransi Kendaraan Bermotor
-
Viral Video Azizah Salsha Main Padel dengan Mantan, Netizen Heboh Kasihani Arhan
-
Pungli Berkedok Seragam di SMKN 8 Tangsel, Bayar Rp2,7 Juta, Kuitansi Tanpa Stempel
-
5 Alasan Krusial Mengapa Wajib Memakai Pelembap Sebelum Make Up