SuaraJakarta.id - Komnas Perempuan memberikan panduan kepada ibu hamil (bumil) jika mendapat pelecehan fisik maupun verbal saat melakukan pemeriksaan kandungan atau melahirkan di fasilitas kesehatan.
Hal itu menyusul kasus dugaan pelecehan verbal yang diduga dilakukan oknum bidan Puskesmas Kecamatan Tambora, Jakarta Barat (Jakbar) terhadap E, seorang pasien ibu hamil yang hendak melahirkan.
Komisioner Komnas Perempuan, Retty Ratnawati mengatakan, jika mengalami kasus tersebut dapat melaporkan ke pimpinan rumah sakit atau fasilitas kesehatan.
"Pasien/korban atau keluarganya melakukan pengaduan administratif," kata Retty saat dihubungi Suara.com, Jumat (8/9/2021).
"Nama, peristiwa yang terjadi, jam, jenis perlakuan secara rinci, dan diberikan kepada pimpinan rumah sakit atau puskesmas yang bersangkutan," jelas Retty.
Jelasnya, pelecehan verbal yang dialami perempuan saat mengakses layanan kesehatan reproduksi masuk dalam kategori Obstetric Violence atau kekerasan obstetrik, hal itu merujuk ke Badan Kesehatan Dunia (WHO).
"Contoh pelecehan verbal pada pelayanan kesehatan ibu, misal, jangan mengeluh saja, atau nakes berkomentar yang tidak sepatutnya saat pemeriksaan atau saat persalinan sedang berlangsung. Misal memberikan komentar hasil pemeriksaan dan menuduh perilaku pasien yang belum tentu benar," ungkapnya.
Sebelumnya, kejadian dugaan pelecehan verbal terhadap bumil viral di media sosial, setelah diunggah kembali salah satu akun Instagram dengan nama pengguna @lets.talkandenjoy pada Selasa (5/10/2021). Sebelumnya video itu diunggah oleh seorang perempuan di TikTok.
Wanita pengunggah video itu bercerita bahwa saudaranya yang sedang hamil 9 bulan pergi ke puskesmas untuk periksa menjelang lahiran.
Baca Juga: Komnas Perempuan Minta Pemda Lutim Copot Jabatan ASN Terduga Pelaku Pencabulan Tiga Anak
Sayangnya, ketika sampai di puskesmas, ia justru diperlakukan kurang sopan oleh para nakes. Mereka menyampaikan kata-kata yang tidak pantas disampaikan ke pasien.
"Ada beberapa bidan di situ, sekitar 3-5 orang semuanya tidak bermoral dan beretika, dan yang membuat saya sangat marah adalah ketika mereka mengecek pembukaan bumil lalu mengatakan 'keputihannya banyak banget'," tulis wanita tersebut dalam video yang diunggah, dikutip suara.com, Selasa (5/10/2021).
"Lalu salah satu dari bidan tersebut ada yang menjawab 'IH JORSE' what?! Pantaskah seorang tenaga medis berbicara seperti ini?" lanjut wanita tersebut.
Lebih lanjut, bumil tersebut seolah-olah dicap negatif oleh para bidan karena datang sendirian tanpa didampingi suami.
Lagi-lagi muncul perkataan bernada melecehkan dari salah seorang nakes yang memeriksa ibu hamil tersebut.
"Karena saudara saya sendiri, lalu langsung seperti di-judge kalau dia bukan wanita baik-baik," tulsinya.
Berita Terkait
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
Kebakaran Rongsokan di Pademangan: Ibu Hamil dan Dua Anak Tewas, Api Diduga dari Kabel Bekas
-
Kebakaran di Pademangan Jakut Telan 4 Nyawa: Ibu Hamil, Wanita Lansia hingga 2 Anak Tewas Terbakar
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan ABG Perempuan di Cilincing: Dijebak, Dicekik, Lalu Dilecehkan
-
Rizky Billar Ungkap Ngidam Unik Lesti Kejora: Hamil Ketiga Mau Klinik!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Siapa Pelatih Timnas Pengganti Patrick Kluivert? Ini Kata Erick Thohir
-
Warga Negara Asing Bisa Jadi Direksi BUMN Indonesia
-
Pojok Literasi di Teluknaga Jadi Tempat Anak-Anak Pesisir Belajar Sambil Bermimpi
-
Lanjutan Seleksi Bakal Calon Dekan UI, Pemaparan Visi Misi Dinanti
-
Saldo DANA Gratis Rp225.000 Menantimu Hari Ini, Klaim Sekarang