SuaraJakarta.id - Sebuah spanduk ancaman kesurupan bagi warga yang membuang sampah sembarangan terpajang di Gang Anggrek RT 16 RW 4 Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Spanduk tersebut berukuran sekira 1x2 meter. Di pasang di salah satu area favorit untuk membuang sampah sembarangan warga yang melintas.
Dalam spanduk itu tertulis, "Peringatan Keras. Kemarin Ada yang Buang Sampah di Sini Kesurupan. Dilarang Buang Sampah di Area Ini. Jika buang sampah sembarangan, akan dikenakan hukuman sanksi yang berlaku".
Dalam spanduk tersebut juga tertera gambar sesosok wanita berambut panjang berpakaian putih yang kerap dikenal masyarakat dengan sebutan kuntilanak.
Ketua RT setempat Suarta membenarkan adanya pemasangan spanduk tersebut. Menurutnya, spanduk itu sengaja dipasang oleh warganya yang geram karena area itu dijadikan tempat buang sampah.
"Iya memang sengaja tempat itu dipasangi spanduk peringatan kesurupan karena warga geram banyak yang buang sampah sembarangan," kata Suarta ditemui di rumahnya, Jumat (8/10/2021).
Terbukti Ampuh
Suarta menyebut, adanya spanduk ancaman kesurupan itu ternyata dirasa cukup ampuh. Pasalnya, tak ada lagi yang buang sampah di tempat tersebut.
"Setelah spanduk dipasang, ternyata nggak ada lagi yang buang sampah di situ, cukup ampuh," ungkapnya.
Baca Juga: Mayora, Wings, Unilever hingga Marimas jadi Penyumbang Sampah Plastik Terbesar di Laut
Meski begitu, tetap saja ada warga yang tetap membuang sampah tak jauh dari tempat semula.
Tetapi, hal itu dianggap lebih baik karena area yang saat ini jadi tempat sampah merupakan jurang.
"Tempat itu nggak jadi pembuangan sampah, tapi justru lahan sebelahnya yang disasar jadi tempat sampah baru," papar Suarta.
Ancaman Belaka
Soal isi peringatan tersebut, Suarta menyebut, hal itu hanya ancaman. Tetapi hingga saat ini tak ada warga yang kesurupan di area tersebut.
"Tempatnya kebun dan kelihatan agak angker sih, tapi sampai sekarang nggak ada yang benar-benar kesurupan kok. Itu cuma ancaman aja biar pada nggak buang sampah di sana," beber Suarta sambil tertawa.
Suarta mengklaim, yang membuang sampah sembarangan di tempat itu bukan warganya.
Pasalnya, sampah-sampah warganya sudah diangkut oleh pengelola sampah dan iuran setiap bulan.
"Mungkin itu warga yang ngontrak di area sini, karena kalau warga saya sampahnya sudah diangkut, rapi. Enggak ada yang buang sampah sembarangan," pungkasnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Lari Sambil Pungut Sampah, Cara Baru Rayakan Kemerdekaan yang Bikin Indonesia Makin Bersih!
-
Negosiasi Global Atasi Polusi Plastik Gagal Capai Kesepakatan di Jenewa, Mengapa Demikian?
-
Petugas Angkut Puluhan Ribu Ton Sampah Sisa Perayaan HUT RI ke-80 di Jakarta
-
Semalaman, DLH DKI Kumpulkan 79 Ton Lebih Sampah Usai Perayaan HUT Kemerdekaan ke-80 RI di Jakarta
-
Protes Sampah Impor, Mapala Banten Kibarkan Merah Putih Raksasa di TPA Bangkonol
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
Terkini
-
5 Cara Cerdas Mendapatkan Dana Kaget Hari Ini, Langsung Cair Anti Tertipu
-
Layanan SIM Keliling Tersedia di 5 Lokasi DKI Jakarta
-
Pabrik Lilin Rumahan di Jakbar Ludes Terbakar
-
Indonesia Emas 2045: IHCBS 2025 Siapkan Strategi Hadapi Tantangan Ekonomi Global!
-
Bagaimana Dompet DANA Kaget Menjadi Penolong Finansial Tak Terduga?