SuaraJakarta.id - Polsek Cengkareng akan melakukan pemeriksaan terhadap lima anggota Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP karena diduga melakukan pungutan liar/pungli di sebuah rumah makan di Cengkareng, Jakarta Barat. Tindakan pungli Satpol PP itu sempat viral di media sosial.
"Iya rencananya seperti itu (akan melakukan pemeriksaan)," kata Kanit Polsek Cengkareng, Iptu Bintang saat dihubungi wartawan, Kamis (28/10/2021).
Sejauh ini kasus tersebut tengah diselidiki oleh polisi apakah memenuhi unsur pidananya.
"Ya makanya kami pelajari dulu, cari informasi. Sementara nanti kami bakal interogasi dari oknum-oknum Satpol PP-nya. Kalau sekiranya ada dugaan nanti bakal kami dalami lagi," ujar Bintang.
Kendati demikian, Polsek Cengkareng belum mendapatkan laporan dari korban. Karenanya mereka sedang mencari tahu alamat rumah makan dan identitasnya.
Dari koordinasi yang dilakukan Polsek Cengkareng dengan Satpol PP Jakarta Barat, para terduga pelaku sedang menjalani pemeriksaan di internalnya.
"Untuk saat ini mereka masih pemeriksaan di Kantor Walikota Jakarta Barat," tuturnya.
Sementara itu Kasatpol PP Jakarta Barat, Tamo Sijabat mengatakan telah memeriksa lima anggotanya yang diduga terlibat Pungli. Kepada dia, para Satpol PP itu membantah melakukan pungli.
"Tidak ada, mereka bikin pernyataan tidak ada. Tidak ada penerimaan uang," kata Tamo.
Baca Juga: Potret Dealer Yamaha Jadi Sorotan: Tidak Berisi Puluhan Motor, tapi......
Kendati telah membantah dugaan pungli, Tamo mengatakan tetap memberikan sanksi kepada kelima anggotanya, berupa pemotongan gaji.
"Kami ajukan tindakan sesuai peraturan saja. Ada yang sebulan, ada yang tiga bulan, potong gaji," tuturnya.
Sebab, menurutnya ada sejumlah pelanggaran yang dilakukan kelima anggotanya. Pertama yaitu terkesan modus mencari-cari kesalahan.
"Contohnya, pimpinan sudah mengarahkan PPKM level 3, yang ditanya itu cukup tiga, kapasitas, vaksin atau tidak, dan jam operasional," ucapnya.
"Kalau menanyakan di luar itu, baik itu fakta integritas, wastafel, thermogun untuk usaha kecil, itu sama saja mencari-cari kesalahan. Bisa saja orang berpikir itu mencari-cari uang atau meminta uang. Atas kesalahan itu kami melakukan penindakan, sudah ditindak semalam," sambungnya.
Sebelumnya, video anggota Satpol PP diduga melakukan pungli viral di media sosial. Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @lensa_berita_jakarta pada Rabu (27/10) malam.
Dalam rekaman video nampak tiga orang pria menggunakan seragam mirip Satpol PP sedang berbincang dengan perempuan di dalam sebuah rumah makan. Satu dari ketiga pria tersebut duduk berhadapan dengan perempuan dalam video yang diduga sebagai karyawan rumah rumah makan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
10 Mobil Bekas untuk Mengatasi Rasa Bosan Berkendara bagi yang Suka Ngebut
-
Larangan Truk saat Nataru Dipersoalkan, Distribusi Barang hingga Air Minum Terancam
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Turun Tangan Lakukan Penanganan Penuh
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS
-
Pramono Anung Ungkap Destinasi Baru Wisatawan Datang ke Jakarta