SuaraJakarta.id - Sekolah tingkat usia dini Bocah Girang School di Jalan Ciater Barat, Serpong, Kota Tangerang Selatan dibobol maling. Akibatnya sejumlah barang elektronik raib.
Founder Bocah Girang School Rimah Yusnita mengatakan, dirinya baru mengetahui sekolahnya disatroni maling setelah mendapat laporan dari petugas kebersihan.
"Pertama kami tahu pukul 6 pagi saat office boy sampai di sekolah. Dia kaget karena kondisi ruangan sudah berantakan," katanya saat ditemui SuaraJakarta.id di lokasi, Jumat (29/10/2021).
Rimah menuturkan, aksi pencurian itu terekam kamera pengawas atau CCTV. Peristiwa itu terjadi pada Senin (25/10/2021) pukul 02.12 WIB.
Baca Juga: Mengendap-endap Turuni Tangga, 2 Maling Bawa Kabur Sepeda Gunung di Cengkareng
Dari rekaman CCTV tersebut, Rimah menyebut, para pelaku diketahui berjumlah lebih dari dua orang. Mereka masuk melalui tangga toren di belakang lantai tiga.
"Pelaku yang tertangkap kamera di dalam gedung ada dua orang, di luar ada beberapa orang. Mereka masuk naik tangga toren ke lantai tiga dan membobol gembok tralis di jendela," tuturnya.
Rimah menyebut, para pelaku berhasil mengambil sejumlah barang elektronik dan merusak sejumlah brangkas penyimpanan berkas-berkas penting sekolah.
Barang yang raib digondol maling itu yakni tiga unit komputer, satu laptop beserta baterainya, satu unit printer, satu unit infocus, satu unit hardisk dan uang Rp 300 ribu.
"Total kerugiannya sekitar Rp 40-45 juta. Brankas, tiga laci rusak, pintu tralis juga dirusak. Meja berantakan, pelaku juga sempat membakar kertas di ruang kepala sekolah karena ada bekas abu pembakaran kertas," ungkapnya.
Baca Juga: Waspada Penipuan dan Pencurian Data Online, Begini Cara Penjahat Melakukannya
Dari rekaman CCTV yang dilihat SuaraJakarta.id, terlihat pelaku masuk melalui jendela di ruko lantai tiga. Mereka merusak gembok tralis.
Terlihat, dua pelaku yang masuk ke dalam itu mengenakan sweater dan membawa tas gendong besar yang dipersiapkan untuk membawa hasil curian.
Dalam rekaman CCTV, para pelaku leluasa membongkar sejumlah laci dan brankas di lantai 2 dan 3. Mereka bahkan mengacak-acak berkas dan menghamburkannya ke ruangan.
Terkini, Bocah Girang School Serpong telah melaporkan kasus pencurian tersebut ke Polsek Serpong pada, Senin (25/10/2021).
"Semoga pelakunya segera tertangkap dan semua data-data yang ada di komputer aman karena itu data penting sekolah," paparnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
-
ART Ditangkap di Mall, Usai Gasak Dolar Majikan di Hari Lebaran
-
Jessica Iskandar Trauma, Kasus Pencurian Berturut-turut Terjadi di Sekitarnya
-
Bukan Fortuner atau Pajero Sport, SUV Toyota Ini Jadi Incaran Favorit Maling di Negara Asalnya
-
Polisi Ringkus 21 Tersangka Pencurian Rumah Kosong, Salah Satunya ART yang Gondol Jam Seharga Rp3 M
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem
-
Cuti Bersama Berakhir, Arus Lalu Lintas di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Masih Lancar
-
390 Ribu Pengunjung Padati Ancol Selama Lebaran, Masih Ada Konser NDX AKA di Tanggal Ini
-
Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini
-
Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri