SuaraJakarta.id - Polda Metro Jaya akan mengumumkan status hukum Ipda OS, pelaku penembakan di Exit Tol Bintaro, Jakarta Selatan, pada hari ini, Selasa (7/12/2021).
Pengumuman status hukum Ipda OS dilakukan setelah Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) dan Bidang Propam melakukan gelar perkara, Senin (6/12/2021).
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
"Hari ini gelar perkara, besok (Selasa) akan diumumkan status Ipda OS," kata Zulpan, Senin (6/12).
Kasus penembakan di Exit Tol Bintaro terjai pada Jumat (26/11/2021) sekitar pukul 19.00 WIB. Dua orang menjadi korban, masing-masing berinisial PP dan MA.
PP meninggal dunia sehari setelah kejadian usai menjalani perawatan.
Kendati pelaku penembakan di Exit Tol Bintaro telah terungkap, namun penyididk belum menetapkan Ipda OS sebagai tersangka.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat ketika itu mengklaim masih mendalami lebih dulu motif Ipda OS menembak kedua korban.
"Saat ini yang bersangkutan belum ditetapkan sebagai tersangka, kenapa? Karena untuk menetapkan sebagai tersangka harus minimal dua alat bukti, peristiwa penembakannya benar, bikin orang luka benar, tapi maksud tujuannya masih perlu didalami," ujar Tubagus, Selasa (30/11) lalu.
Baca Juga: Selain Nonaktifkan Ipda OS, Polisi Uji Balistik Kasus Penembakan di Tol Bintaro
Berdasar hasil pemeriksaan awal, Ipda OS berdalih menembak kedua korban menindaklajuti adanya laporan seseorang berinisial O.
Pria yang berprofesi sebagai karyawan swasta itu melapor diintai oleh kedua korban dari Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Belakangan, Ipda OS telah dinonaktifkan sebagai anggota Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Dia dinonaktifkan dalam rangka pemeriksaan.
"Ipda OS sudah di nonaktifkan dalam rangka pemeriksaan intensif," pungkas Zulpan.
Berita Terkait
-
Fatique Management, Rekomendasi Polda Metro Jaya Bagi Pramudi Transjakarta
-
Kakek 70 Tahun Korban Mafia Tanah 5 Kali Surati Kapolda Metro Jaya, Belum Jua Direspons
-
Dikira Pemberontak, Militer India Tembak Mati Warga Sipil Sepulang dari Tambang
-
Dirlantas Polda Metro Jaya Tetap Buka Gerai SIM Keliling Hari Ini, Lokasinya di Sini
-
TransJakarta Kecelakaan Tabrak Separator, Ipda OS Dinonaktifkan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
Terkini
-
Dorong UMKM Naik Kelas, Pemerintah Salurkan Kredit Program Perumahan Plafon hingga Rp 500 Miliar
-
Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG, Green Portofolio Mencapai Rp159 Triliun
-
Rabu Tak Kelabu: Dapatkan Saldo DANA Gratis dengan Sekali Klik Rp 255 Ribu di Tangan
-
30 Juta Bisa Dapat Mobil? Ini 4 Pilihan Terbaik untuk Mahasiswa & First Jobber
-
Lebih Setengah Juta Warga DKI Mengalami Obesitas