SuaraJakarta.id - Sosok pria tanpa identitas berusia sekitar 25 tahun ditemukan sudah tidak bernyawa di Kali Muara Karang, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (26/12/2021) pukul 16.00 WIB.
Kapolsek Metro Penjaringan, AKBP Febri Isman Jaya yang mendapat laporan masyarakat adanya orang tenggelam segera mengutus tim untuk melakukan pengecekan ke lokasi kejadian.
"Benar ada korban tenggelam tanpa identitas. Ciri-cirinya laki-laki berusia sekitar 25 tahun, memakai kaos warna hitam, celana warna hitam," kata Febri saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta Utara, Minggu.
Menurut Febri, dugaan sementara, laki-laki tanpa identitas itu meninggal dunia setelah berupaya bunuh diri dengan cara melompat ke dalam kali.
Baca Juga: Tuduh Curi HP-nya, ABK Tusuk Empat Rekannya di Muara Baru, Sempat Pesta Miras
Febri menjelaskan, evakuasi jasad pemuda tenggelam itu dilakukan oleh petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan atau Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu. Petugas Golkarmat itu melakukan pencarian dan pertolongan setelah mendapat laporan dari masyarakat, adanya seorang pemuda yang melompat ke kali.
"Sekitar pukul 12.00 WIB, saksi R (39) melihat korban ingin melompat ke dalam kali. Saksi kemudian menolong korban untuk naik ke atas kembali, tapi korban memberontak dan menceburkan diri ke kali. Korban kemidian tidak muncul lagi," ujar Febri.
Petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu yang dipimpin Hartanto kemudian melakukan pencarian dengan menyisir lokasi setelah mendapat laporan dari Saksi R.
Korban ditemukan dan kemudian dievakuasi petugas sekitar pukul 16.00 WIB, setelah jasad korban muncul dan mengambang di permukaan kali dalam keadaan tertelungkup.
Tim dari Polsek Metro Penjaringan yang pimpinan AKP Zuhri Mustofa yang datang ke lokasi, kemudian melakukan identifikasi pada tubuh korban dan mengecek apakah ada tanda penganiayaan, tapi tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan.
"Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Diduga korban tenggelam akibat melompat ke dalam kali dan tidak dapat berenang," katanya.
Baca Juga: Sudah Ada Jalan Raya, Sirkuit Formula E di Ancol Otomatis Sudah Jadi 60 persen
Selanjutnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat untuk dilakukan visum et repertum. (Antara)
Berita Terkait
-
Disekap di Kamar Kos, Bocah di Penjaringan Jakut Babak Belur Dianiaya Pacar Ibunya
-
Pakai Celana Gambar Doraemon, Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Menggambang di Penjaringan
-
Momen Ratusan Warga Jakut Lebaran Duluan, Gelar Salat Ied di Stadion Rawa Badak
-
Drama di Pengadilan: Saksi Hotman Paris Beri Jawaban Identik, Razman Arif Nasution Curiga!
-
Drama Penangkapan 2 Pengedar Narkoba di Jakut, Berawal dari Transaksi Kecil Berakhir 1,7 Kg Sabu
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Profil dan Kekayaan Abdul Halim Iskandar, Saudara Cak Imin yang Diduga Terlibat Korupsi
-
Strategi Investasi BPKH Gagal Tercapai, Kurang Rp704 Miliar dari Target di 2024
-
IHSG Masih Tunjukkan Taring dengan Menguat di Perdagangan Selasa Pagi
-
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Stagnan Sebesar Rp1.896.000/Gram
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Dishub DKI: Rute Transjabodetabek Bakal Ditambah dari Pusat Kota Tangerang dan Tangsel
-
Pencurian Besi JPO Daan Mogot Bikin Warga Resah, Nyebrang Jalan Mirip 'Ninja Warrior'
-
Direksi Titipan Biang Kerok? Pramono Anung akan Bongkar Habis Manajemen Bobrok Bank DKI
-
Revitalisasi Pasar Ngadiluwih Ditargetkan Selesai Desember 2025
-
Mas Dhito Gandeng Ansor Hapus Kemiskinan Ekstrem