SuaraJakarta.id - Rel trem peninggalan Belanda yang ditemukan dalam proyek pembangunan MRT Fase 2A merupakan rel trem tertua di Indonesia.
Hal itu disampaikan Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Nasional Junus Satrio Atmodjo dalam diskusi virtual, Senin (27/12/2021).
Junus yang juga menjadi konsultan dalam proyek MRT Fase 2A tersebut mengatakan, rel kereta pertama dalam sistem perkeretapian di Indonesia itu dibangun pada tahun 1869 yang menghubungkan Kota Semarang dengan Stasiun Tanggung.
"Dua tahun setelah itu, dibangun rel trem di Jakarta. Jadi yang kita hadapi sekarang adalah rel trem yang tertua di Indonesia," kata Junus.
Junus menjelaskan, meski trem listrik di Jakarta sudah tidak digunakan lagi, rel trem tersebut tidak pernah dihapus dan dihilangkan, melainkan dibenamkan di bawah jalan.
Rel trem zaman Belanda tersebut ditemukan di proyek MRT Jakarta Fase 2A Glodok-Kota. Tepatnya berada di bawah jalur TransJakarta atau di Jalan Pintu Besar Selatan.
Dia mengaku sudah memperkirakan akan ditemukan rel trem dalam proyek pembangunan stasiun dan jalur kereta bawah tanah MRT Glodok-Kota.
Rel trem ini sebenarnya sudah ditemukan sebelumnya di dekat Museum Fatahillah.
"Jadi kita bisa memperkirakan bahwa rel trem yang sama juga akan kita temukan di lokasi pembangunan stasiun," kata Junus.
Baca Juga: Rel Trem Zaman Belanda yang Ditemukan di Proyek MRT Akan Dipindahkan
Junus menambahkan, sejak penggalian dilakukan pada Oktober, sebagian rel trem sudah muncul ke permukaan.
Objek cagar budaya tersebut ditemukan saat penggalian di kedalaman 15-110 sentimeter (cm) dari permukaan jalan.
Seluruh kondisi rel trem di proyek MRT tersebut juga dinilai masih dalam keadaan baik untuk kemudian dipindahkan, disimpan dan dikonservasi.
Tag
Berita Terkait
-
Rel Trem Zaman Belanda yang Ditemukan di Proyek MRT Akan Dipindahkan
-
Ditemukan Trem Peninggalan Belanda di Proyek MRT, Wagub DKI: Akan Dipindahkan
-
Heboh Temuan Emas Kuno di Sungai Musi, Arkeolog Ungkap Penyebabnya
-
Ditemukan! 2.500 Bangunan Pra-Hispanik dan 80 Situs Pemakaman Kuno di Rute Kereta Maya
-
Ukiran Kepala Manusia Berusia 11 Ribu Tahun Ditemukan di Turki
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
Terkini
-
5 Mobil Kecil Bekas Paling Irit BBM, Cocok untuk Anak Kuliah dan Pekerja UMR
-
5 Keunggulan Bank Digital untuk Atur Keuangan Tanpa Ribet bagi Anak Muda
-
BGN Tegaskan Mitra dan Kepala SPPG Harus Rukun agar Program Makan Bergizi Gratis Tak Mandek
-
8 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 80 Juta untuk Pemula yang Ingin Nyaman Hadapi Macet
-
Bank Mandiri Jelang Tutup Buku 2025: Kredit dan DPK Tumbuh Dua Digit, Likuiditas Terjaga