SuaraJakarta.id - Jalan Komplek Salemba, Senen, Jakarta Pusat mendadak viral di media sosial. Pasalnya jalan tersebut rusak karena proyek pembangunan sumur resapan, sehingga mengganggu pengguna jalan.
Suara.com pada Rabu (5/1/2021) sekitar pukul 14.00 WIB mencoba menyambangi lokasi tersebut. Jalan itu tepat berada di belakang SMP Negeri 216 Jakarta Pusat dan berada di kawasan komplek pendidikan Salemba.
Terpantau, jalan tersebut masih dalam kondisi berantakan. Tumpukan tanah bekas proyek sumur resapan dan paving blok juga terlihat berserakan di sepanjang jalan.
Orang yang melintas harus berhati-hati karena kontur jalan masih bergelombang dan tidak rata.
Baca Juga: Ratusan Ojol Akan Demo di Sekitar Patung Kuda, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Meski demikian, saat itu terpantau sejumlah pekerja tengah memperbaiki jalan tersebut. Sekitar lima pekerja tampak memindahkan gundukan tanah ke sisi jalan.
Di ujung jalan juga terpasang spanduk pemberitahuan agar pengendara tidak melintas sementara di jalan tersebut. Kekinian hanya terlihat beberapa pengendara saja yang melintas di jalan tersebut.
Viral
Akun Instagram @warungjurnalis mengunggah sebuah video yang menunjukkan jalan dalam kondisi rusak dan berantakan. Dalam video itu juga terlihat para pengendara motor kesulitan melintasi jalan tersebut.
Dalam keterangannya, disebutkan jika rusaknya jalan disebabkan karena adanya bekas proyek sumur resapan. Kondisi memprihatinkan itu terjadi mulai Selasa (4/1) kemarin.
Baca Juga: Aksi Teaterikal untuk Muslim Uyghur
"Kirain jalur trek buat motor trill, eh ternyata bekas proyek sumur resapan di Komplek Pendidikan Salemba, Jakarta Pusat. Terlihat kondisi memprihatinkan pada Selasa (4/1) pagi," tulis akun Instagram @warungjurnalis, Rabu (5/1).
Hingga hari ini, video unggahan tersebut telah diberi tanda like sebanyak 483 dan dikomentari sebanyak 54 akun. Beragam komentar dari warganet bermunculan, salah satunya akun @petruchi****.
"pengen mantau komen, mangkrak."
Seorang pengendara motor bernama Rakha yang kemarin sempat melintasi jalan tersebut mengatakan, jalan itu begitu licin dan sangat sulit untuk dilewati.
"Kemarin saya sempat melintas, jalannya licin," ujar Rakha.
Rakha berharap agar jalan tersebut segera dirapikan. Sebab, bekas proyek sumur resapan itu sangat berbahaya bagi para pengendara yang hendak melintasi jalan tersebut.
Berita Terkait
-
Begini Momen Jessica Wongso Jalani Sidang PK Jilid 2 Kasus Kopi Sianida
-
Intip Kesibukan Pekerja saat Pelipatan Surat Suara di KPU Jakarta Pusat
-
Miris, Kimberly Ryder dan Anak-anak Dikunci di Rumah oleh Edward Akbar
-
Karena Ini, PN Jakarta Pusat Tunda Gugatan Rp 5.246,75 Triliun Rizieq Shihab terhadap Jokowi
-
Polisi Siapkan 1.634 Personel untuk Amankan Debat Perdana Pilkada Jakarta
Tag
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual