Scroll untuk membaca artikel
Erick Tanjung
Minggu, 09 Januari 2022 | 20:30 WIB
Seorang perempuan bernama Ancilla Irish Gabriella (25) dilaporkan hilang sejak Selasa (21/12/2021). Korban terakhir terlihat di sebuah vihara kawasan Alam Sutera, Tangerang Selatan, dijemput oleh orang yang tidak dikenal. [Twitter]

SuaraJakarta.id - Setelah hampir 20 hari dikabarkan hilang, Ancilla Irish Gabriella (25) akhirnya ditemukan. Gadis berkacamata itu sudah kembali ke pelukan keluarganya.

Kabar itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Aldo Primananda Putra. Dia mengatakan, Ancilla sudah ditemukan dan kembali ke keluarganya sejak Sabtu (8/1).

"Sudah ditemukan kemarin, sudah dipertemukan dengan keluarga," kata Aldo saat dikonfirmasi SuaraJakarta.id, Minggu (9/1/2022).

Tetapi Aldo tak menjelaskan dimana Ancilla itu berhasil ditemukan usai hampir 20 hari tak ada kabar. Ancilla diketahui tak ada kabar usai datang ke Vihara Siddharta Perigi Baru, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Saat itu Ancilla didaftarkan oleh keluarga mengikuti pelatihan biksu.

Baca Juga: Pensiunan Kepala Dinas Jadi Korban Penipuan Modus Sedekah, Tabungan Rp 250 Juta Dikuras

Perwakilan Vihara Siddharta Samatha Putera menceritakan awal mula Ancilla datang ke Vihara Siddharta pada 21 Desember 2021. Saat itu, Ancilla datang diantar oleh ibunya menggunakan mobil sedan untuk mengikuti kegiatan Samanera dan Atthasilani yang dijadwalkan 23 Desember 2021.

Keduanya, kemudian di jemput menggunakan motor pegawai vihara lantaran mobilnya tak bisa masuk akibat jalanan tergenang air hujan.

"Kondisi waktu itu hujan, akses vihara banjir. Mamahnya bawa mobil sedan nelpon biksu vihara, minta dijemput. Kemudian dua pegawai jemput ke depan. Hengki bonceng si Ancilla dianter sama orang tuanya. Setelah sampai di vihara, langsung di arahkan ke ruang daftar ulang," ujar Samatha ditemui di Vihara Siddharta, Sabtu (8/1).

Pria 31 tahun itu menerangkan, usai melakukan daftar ulang Ancilla kemudian diantar oleh petugas Vihara ke gedung muda-mudi tempatnya menginap.

Tetapi pada pukul 15.25 WIB, salah seorang pegawai yang sedang menyiapkan minum para peserta di gedung muda-mudi itu kemudian berpapasan dengan Ancilla di tangga.

Baca Juga: Ancilla Irish Gabriella Hilang, Dijemput Orang Misterius di Vihara Alam Sutera

Saat itu, kata Samatha, pihikanya sempat menanyakan Ancilla yang sudah bersiap pergi keluar. Tetapi saat itu Ancilla beralasan akan membeli peralatan mandi di warung.

"Ada pegawai Vihara Mas Damiri ketemu Ancilla di tangga sempat negur 'mau kemana?'. Saat itu Ancilla jawabnya 'Mau keluar beli alat mandi'. Padahal pihak Vihara sudah menyiapkan keperluan alat mandi. Tapi ia jawab ada yang kurang. Dipikir karena dia sudah dewasa mungkin mau beli keperluan wanita dewasa," ungkap Samatha.

Tak curiga, Ancilla pun dibiarkan pergi ke warung memakai pakaian serba hitam. Gerak-gerik Ancilla keluar gedung muda-mudi pun terekam kamera CCTV.

Kemudian, keberadaan Ancilla baru diketahui tak lagi ada di Vihara saat kegiatan pada 23 dimulai. Saat itu, kata Samatha, ibu Ancilla menelpon pihak ke Vihara karena tak melihat anaknya diantara peserta Samanera dan Atthasilani yang dilaksanakan secara hybrid.

"Baru ketahuan tanggal 23 mamahnya Ancilla nannya ke pihak vihara saat streaming nggak ada. Setelah di data ulang memang tidak ada, hanya tertinggal kopernya saja," terang Samatha.

Setelah itu pihak Vihara meminta mamah Ancilla untuk datang ke Vihara. Tujuannya untuk bersama-sama mencari keberadaan Ancilla di rumah temannya yang berada di kawasan BSD Serpong.

Tetapi karena sudah larut malam, Samatha bersama ibu Ancilla hanya menemukan rumah teman Ancilla tetapi tak sampai masuk lantaran tak diizinkan oleh petugas keamanan. Keesokan harinya, keduanya kemudian lanjut mendatangi kediaman teman Ancilla.

"Ternyata temennya nggak tahu keberadaan Ancilla. Tanggal 24 malam pihak vihara mendampingi mamanya bikin laporan di Polres Tangsel. Dari pihak yang piket menerima laporan meminta nomor Ancila coba di lacak. Akhirnya setelah dilacak ketemu lah lokasi terakhir di Komplek Metro Permata 1," papar Samatha.

Setelah melapor, pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian. Baik keluarga maupun perwakilan Vihara saling berkomunikasi dengan penyidik Polres Tangsel.

Bahkan, tiga orang pegawai Vihara termasuk Samatha telah dipanggil untuk memberikan keterangan pada 31 Desember di Polres Tangsel.

"Tanggal 31 Desember Samatha, Hengky dan Damiri dimintakan keterangan oleh pihak Polres Tangsel," terangnya.

Lebih lanjut Samatha menuturkan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 23 Desember itu bukan meditation camp, melainkan kegiatan latihan menjalani kehidupan sebagai biksu.

Kegiatan itu dilaksanakan secara hybrid di dua tempat dan berpusat di Vipassana Graha Bandung dan Vihara Siddharta. Hal itu dilakukan agar tak menimbulkan kerumunan saat melaksanakan kegiatan dari tanggal 23 Desember - 3 Januari 2022.

"Acara tanggal 23 itu bukan meditation camp, tetapi kegiatan pabaja Samanera dan Atthasilani adalah latihan untuk menjalankan kehidupan sebagai biksu," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan Suara.com, Ancilla dikabarkan hilang dan lokasi terakhir berada di Vihara Siddharta Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Info hilangnya Ancilla itu bahkan gencar disebar luaskan melalui postingan di media sosial oleh pihak keluarga dan kerabat. Pihak kelurga meminta bantuan pengacara kondang Hotman Paris soal hilangnya Ancilla itu.

Melalui unggahan instagramnya, Hotman Paris meminta jajaran kepolisian di Polres Tangsel dan Polda Metro Jaya untuk membantu menemukan keberadaan Ancilla.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More