SuaraJakarta.id - RW 02 Krukut, Tamansari, Jakarta Barat kini sedang menjalani micro lockdown. Pasalnya, 62 orang sudah terkonfirmasi positif Covid-19 dan bahkan 1 di antaranya terpapar varian baru virus corona B.1.1.529 atau Omicron.
Ketua RT 06 RW 02 Krukut, Yono mengatakan, seluruh warga terdampak kebijakan micro lockdown ini telah terpenuhi kebutuhannya. Pemerintah Kota Jakarta Barat disebutnya telah rutin menyalurkan sembako secara langsung kepada warga.
Ia menyebut bantuan berupa sembako dan vitamin langsung berdatangan begitu ada temuan kasus COVID-19 dari Wali Kota Jakarta Barat, Kecamatan Taman Sari, dan Kelurahan Krukut.
Begitu juga dari Polres Jakarta Barat, Polsek Taman Sari dan Danramil Taman Sari ikut membantu.
Baca Juga: Ardhito Pramono Ditangkap di Jakarta Timur, Micro Lockdown di RW 02 Krukut Diperluas
"Kalau kebutuhan sehari-hari warga sudah tercukupi. Dari awal, bantuan sembako bisa dibilang lebih dari cukup. Pak Camat, Lurah, Kapolsek dan Danramil semuanya sudah mengirim bantuan," ujar Yono kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).
Dia mengatakan, bantuan pangan telah diberikan kepada sekitar 200 warga yang terdampak. Bantuan tersebut berupa beras, minyak goreng, susu, vitamin, mie instan hingga beberapa kotak masker.
"Sudah, sudah dapat semua, 200-an lebih warga dapat semua. Bantuan ini sangat dibutuhkan bagi warga kami, karena selama lockdown mereka tidak bisa keluar belanja ke warung," kata Yono.
Yono pun berterima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan jajaran Pemkot Jakarta Barat atas bantuan yang diberikan kepada warga RW 02.
"Kami terima kasih kepada Pak Anies, Pak Camat, Pak Kapolsek, Danrmil dan Pak Lurah. Bahkan kemarin beberapa kali Pak Wali Kota turun langsung menyapa dan memberi bantuan ke rumah-rumah warga," katanya.
Baca Juga: Kasus Omicron Pertama di RW 02 Krukut Ditemukan, Micro Lockdown Diperluas di 14 RT
Sementara itu, Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Kelurahan Krukut, Syaifuddin, mengatakan, bantuan sembako ini akan diberikan kepada warga untuk memenuhi kebutuhan selama 14 hari sejak karantina berlaku pada Kamis (6/1/2022) pekan lalu.
Berita Terkait
-
Cara Daftar dan Cek Sembako KJP, Dapatkan Harga Kebutuhan Pangan Harga Murah!
-
Warganet Geram Lihat Warga di Jakbar Rela Antre untuk Tandatangani Petisi Dukung UU TNI Demi Sembako
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Pembagian THR dan Sembako Gratis dari Pemerintah?
-
Perusahaan Ban Asal Korsel Ini Salurkan Bantuan Sembako untuk Masyarakat Korban Banjir
-
JIEP Gelar Lapak Pasar Sembako Murah dan Mudik Gratis
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Tarif Baru Sempat Bikin Kaget, Biaya Konsumsi Air PAM Jaya di Apartemen Bakal Dihitung Per Unit
-
Asal Jalan Ditutup, Dishub DKI Sebut JLNT Aman Dilintasi Pesepeda
-
Warganet Ngeluh Sepeda Hilang Saat Diparkir di Stasiun, MRT Janji Perbaiki Prosedur Keamanan
-
Pemprov DKI Pikir-pikir Polisikan Pelaku Pencuri Pelat Besi JPO Daan Mogot
-
Dua Hari Gelar Tenda, 15 Orang Demo di Depan Balai Kota Minta Dirut Bank DKI Dicopot