SuaraJakarta.id - Pemkot Jakarta Barat menyediakan paket bantuan mulai dari makanan hingga seragam sekolah kepada 40 kepala keluarga (KK) atau sekitar 100 jiwa korban kebakaran di Jalan Kalianyar III, Tambora, Senin (31/1/2022) pagi.
"Kami juga siapkan makanan siap saji sebanyak 250 boks. Insya Allah sudah siap malam ini," kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Barat Suprapto saat dikonfirmasi.
Dia juga mengaku bantuan itu sudah diberikan kepada para korban kebakaran Tambora saat dievakuasi ke posko yang tidak jauh dari lokasi.
Suprapto merinci bantuan yang sudah diberikan kepada korban kebakaran antara lain, beras 120 kilogram beras,12 liter minyak sayur, 10 dus mie instan, satu dus kecap, satu dus biskuit, 20 buah selimut, 12 buah handuk kecil, 12 buah handuk besar, 20 buah tikar, 24 lusin pembalut wanita dan 24 buah seragam SD, SMP dan SMA.
Selain itu, juga 12 buah pembalut lanjut usia, 12 lusin perlengkapan bayi, 250 botol air mineral mineral dan terakhir satu buah tenda serba guna.
Dia juga akan memantau kesehatan warga yang saat ini berada di tenda pengungsian. Ia berharap bantuan tersebut dapat berguna untuk kebutuhan hidup para korban kebakaran.
Sebanyak 19 rumah yang berada di RT 06, 07, dan 08 wilayah RW 01 Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, ludes terbakar Senin pagi.
Kepala Seksi Operasi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Barat Sjukri Bahanan mengatakan, pihaknya menerima laporan sekitar pukul 07.04 WIB karena ada satu rumah yang terbakar.
Dalam kurun waktu lima menit, petugas langsung mendatangi lokasi dan melakukan proses pemadaman.
Namun petugas sedikit kewalahan melakukan pemadaman lantaran api merembet ke bangunan lain.
Pihaknya langsung menurunkan 20 unit mobil pompa untuk mengendalikan "si jago merah".
"Kita turunkan 20 unit dengan 250 personel," ujar Sjukri.
Dalam kurun waktu beberapa menit, petugas akhirnya berhasil memadamkan si jago merah.
Total wilayah yang terbakar seluas 200 meter persegi (m2) dengan estimasi kerugian mencapai Rp 4 miliar.
Sejauh ini, pihaknya menduga api dipicu oleh korsleting pada alat strika uap di salah satu bangunan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
8 Mobil Niaga Bekas untuk Merintis Usaha dengan Harga di Bawah Rp 80 Juta, Cocok untuk UMKM
-
5 Fitur Bank Digital untuk Mengurangi Pengeluaran Tanpa Disadari bagi Pengguna Muda
-
Akselerasi Pembiayaan Digital, Kopra by Mandiri Hadirkan Fitur Kredit Agunan Deposito
-
Cek Fakta: Viral Klaim Siklon 97S Kepung Pulau Jawa, Benarkah Terjadi?
-
8 Mobil Van Bekas Paling Lega dan Serba Guna, Ideal untuk Keluarga Besar & UMKM