SuaraJakarta.id - Pemerintah pusat menaikkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) dari level dua ke level tiga.
Menindaklanjuti kebijakan Jabodetabek PPKM Level 3, Pemerintah Kota/Pemkot Tangerang membatasi jam operasional mal atau pusat perbelanjaan hingga pukul 21.00 WIB.
"Tentunya dari pemerintah meningkatkan status PPKM ini bukan untuk menyengsarakan, tapi untuk menyelamatkan masyarakat," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Puspemkot Tangerang, Senin (7/2/2022).
Di samping itu, Arief mengatakan, Pemkot Tangerang akan mempercepat proses vaksinasi terhadap warga. Hal ini sebagaimana arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Ungkap Penyebab Minyak Goreng di Jabodetabek Langka, Polri: Keterlambatan dari Distributor
"Sesuai arahan hasil rapat, mempercepat vaksinasi. Nah ini yang akan kita optimalkan dalam hari-hari kedepan, karena memang vaksinasi di Kota Tangerang untuk dosis 1 kan sudah 105 persen, dosis 2 sudah 74 persen, nah yang sulit ini dosis 3," tutur Arief.
"Jadi mudah-mudahan bisa disikapi (masyarakat) dengan bijak, supaya pandemi ini bisa dilewati, bantu pemerintah dalam kegiatan melakuakan vaksinasi ini untuk mengurangi angka kematian dan jangan sampai mereka keterpaparan berat," pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, sejumlah daerah di Pulau Jawa dan Bali kembali ditingkatkan status PPKM-nya menjadi level 3. Salah satunya Jabodetabek.
Tak hanya itu, daerah lain seperti di Daerah Istimewa Yogyakarta, Bali, dan Bandung Raya juga naik ke PPKM Level 3.
"Kami sampaikan bahwa aglomerasi Jabodetabek, DI. Yogyakarta, Bali, Bandung Raya akan naik ke level 3," kata Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan dalam jumpa pers, Senin (7/2/2022).
Baca Juga: Pemkab Tangerang Terapkan PJJ di 1.345 Jenjang SD dan SMP
Luhut menjelaskan, kenaikan status PPKM Level 3 di empat daerah aglomerasi Jakarta tersebut disebabkan beberapa indikator.
Indikator tersebut meliputi tracing yang rendah dan tingkat keterpakaian tempat tidur yang tinggi.
"Hal ini terjadi bukan akibat tingginya kasus, tapi karena rendahnya tracing, Bali juga naik ke Level 3 salah satunya karena rawat inap yang meningkat," jelasnya.
Berita Terkait
-
Viral Aksi Warga Kompak Jarah Truk Tanah Imbas Bocah Ditabrak di Teluknaga: Angkut Pintu Truk hingga Copot Ban
-
Jejak Kolonialisme dalam Tindakan Penjarahan: Jajah Bangsa Sendiri?
-
Bikin Warga Ngamuk, Kronologi Truk Tanah Proyek PIK 2 Lindas Kaki Bocah hingga Remuk: Korban Jatuh ke Kolong Truk!
-
Kosambi Tangerang Mencekam, Warga Bakar Truk Tanah dan Bentrok dengan Polisi, Ini Penyebabnya
-
Polisi Tetapkan Pengemudi Truk Kontainer Ugal-ugalan di Tangerang Jadi Tersangka
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Tingkatkan Kenyamanan Bertransaksi, Bank Mandiri Hadirkan Layanan Verifikasi Bank Garansi
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum
-
Kacau! Prajurit TNI Lagi Santai Ngopi di Kebayoran Baru Dianiaya Gerombolan Diduga Ormas, Satu Orang Ditangkap