SuaraJakarta.id - Kabar gembira bagi warga Jakarta, PT Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta membuka sentra vaksinasi primer dan booster untuk umum. Sentra vaksinasi primer dan booster dibuka di dua lokasi yang berbeda.
Untuk sentra vaksinasi primer atau dosis 1 dan 2, lokasinya berada di stasiun LRT Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Selain untuk umum, anak usia 6-11 tahun juga diperbolehkan melakukan vaksinasi di lokasi. Terkait untuk mendapatkan vaksin primer secara umum, syaratnya adalah memiliki KTP dari daerah mana pun di Indonesia.
Sedangkan ketersediaan vaksin, yakni jenis Pfizer untuk dosis satu dan dua dengan minimal kuota enam orang. Kemudian AstraZeneca tersedia bagi dosia kedua saja. Selanjutnya, Sinovac juga tersedia bagi yang ingin suntik dosis kedua dengan minimal kuota dua orang.
Baca Juga: Apindo Kepri Buka Pendaftaran Vaksin Booster di One Mal Batam, Daftar di Sini
Sementara, untuk vaksin anak usia 6-11 tahun, tersedia vaksin Sinovac dosis pertama dengan minimal kuota dua orang. Berikut syaratnya:
- Kartu Keluarga DKI Jakarta (tercantum Nomor Induk Kependudukan anak)
- Sekolah di DKI Jakarta (dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah)
- Surat Domisili DKI Jakarta (dari RT sesuai alamat tinggal di DKI Jakarta dan telah terdaftar di aplikasi data warga)
Sentra Vaksinasi LRTJ melayani vaksin dosis 1 dan 2 setiap hari senin sampai dengan Jumat, pukul 08.00 sampai 14.00 WIB dan khusus hari Jumat dibuka sampai dengan pukul 14.30 WIB.
Sementara, untuk vaksinasi dosis 3 atau vaksin booster berlokasi di GOR Judo Kelapa Gading. Masyarakat yang memenuhi syarat dapat melakukan pendaftaran melalui link bit.ly VAKSIN_BOOSTER_GADING.
Ketersediaan setiap jenis vaksin dapat berubah sewaktu-waktu menyesuaikan kondisi di lokasi.
Sentra Vaksinasi LRTJ yang dibuka sejak tanggal 15 September 2021 ini merupakan kolaborasi PT LRT Jakarta dengan PT Jakarta Propertindo (Perseroda) dan Puskesmas Kelapa Gading.
Baca Juga: Badai Omicron di Hawaii Mereda, Aturan Turis Wajib Vaksin Booster Dibatalkan
Direktur Utama PT LRT Jakarta Hendri Saputra mengungkapkan, kegiatan ini merupakan dukungan terhadap program pemerintah dalam menyukseskan cakupan vaksinasi.
"Sebagai insan transportasi, ruang lingkup pekerjaan kami bukan hanya melayani kebutuhan transportasi masyarakat namun juga menjadi kewajiban kami untuk turut serta melakukan penyebaran informasi secara positif tentang
pentingnya vaksin," ujar Hendri dalam keterangan tertulis, Kamis (10/2/2022).
Tim Penggerak PKK Pusat, PKK Provinsi dan Wali Kota Jakarta Utara mengunjungi Sentra Vaksinasi LRT Jakarta ini untuk memastikan prosesnya berjalan lancar.
Ketua Bidang IV Kesehatan Keluarga dan Lingkungan PKK Pusat, Ibu Nana Syafriati Syafrizal mengapresiasi penyelenggaraan sentra vaksinasi ini.
"Pada kesempatan ini, saya menyarankan warga, bapak dan ibu yang hendak mengikuti vaksinasi agar dapat memahami pentingnya vaksinasi dan menurunkan informasi tersebut kepada anak-anak," jelas Nana.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim juga menyebut, kolaborasi dengan TP-PKK Provinsi DKI Jakarta untuk menyelenggarakan pelaksanaan vaksinasi booster adalah upaya mendukung pemerintah dalam percepatan vaksinasi.
“Suksesnya program kolaborasi vaksinasi ini menjadi salah satu pendorong dan contoh bagi stakeholder yang lain untuk berbuat yang terbaik yang dapat dilakukan Indonesia mencapai Herd Immunity dan khususnya di wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara," katanya.
Berita Terkait
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
-
Dicecar Soal Rencana Pindahkan Balai Kota ke Jakarta Utara, RK: Kalau Ada yang Tertawakan Imajinasi, Lihat IKN
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Hanya 19 Hari! Warga Jakarta Utara 'Sulap' Jembatan Kayu Jadi Besi dari Uang Patungan
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya