SuaraJakarta.id - Jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta Pusat awal pekan ini meningkat, yakni mencapai 8.450, dibandingkan pekan sebelumnya sebanyak 5.707 kasus, namun keterisian tempat tidur rumah sakit rujukan turun.
"Saat ini kasus Covid-19 di Jakpus ada 8.450 warga yang positif," kata Kelapa Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (14/2/2022).
Keterisian tempat tidur di rumah sakit atau Bed Occupancy Ratio/BOR rujukan pasien Covid-19 di Jakarta Pusat pekan ini mencapai 62,27 persen. Sedangkan keterisian ICU mencapai 47,6 persen.
Menurut data Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, keterisian tempat tidur rujukan Covid-19 pada pekan ini menurun, dibandingkan pekan sebelumnya yang mencapai 77 persen.
Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 13 Februari: Positif 10.172, Sembuh 15.050, Meninggal 43
Kondisi ini dipengaruhi anjuran pemerintah kepada warga yang tidak bergejala atau memiliki gejala ringan untuk melakukan isolasi mandiri atau isoman di rumah.
"Ada ketentuan dari pemerintah bahwa yang dirawat di RS adalah Covid-19 dengan gejala sedang dan berat. Sedangkan orang tanpa gejala (OTG) dan gejala ringan dianjurkan isoman dan isoter," kata dia.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria sebelumnya menyebutkan bahwa Jakarta Pusat menjadi episentrum penularan Covid-19 dalam sepekan terakhir dibanding wilayah Jabodetabek lainnya karena perkantoran.
"Iya betul, itu salah satu penyebabnya perkantoran sehingga di Jakarta Pusat ada peningkatan," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Jumat (11/2).
Karena itu, pihaknya bakal memperketat pengawasan protokol kesehatan di sektor perkantoran. (Antara)
Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 12 Februari: Positif 12.417, Sembuh 15.545, Meninggal 39
Berita Terkait
-
Deflasi dan PHK: Jeritan Pedagang Pasar Johar Baru, Tukang Bajaj Pun Ikut Merana
-
Begini Momen Jessica Wongso Jalani Sidang PK Jilid 2 Kasus Kopi Sianida
-
Intip Kesibukan Pekerja saat Pelipatan Surat Suara di KPU Jakarta Pusat
-
Miris, Kimberly Ryder dan Anak-anak Dikunci di Rumah oleh Edward Akbar
-
Karena Ini, PN Jakarta Pusat Tunda Gugatan Rp 5.246,75 Triliun Rizieq Shihab terhadap Jokowi
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
Terkini
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya