SuaraJakarta.id - Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) rencananya akan mengunjungi Indonesia pada tahun ini. Bahkan ia dijadwalkan akan berkunjung dua kali.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut menyampaikan hal tersebut setelah melaporkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai hasil kunjungannya ke Riyadh, Arab Saudi, beberapa waktu lalu.
"MBS menyampaikan ke saya, beliau akan datang ke Indonesia 2 kali tahun ini. Pertama sebelum G20 dan itu kita berharap bisa tanda tangani semua item proyek dengan pemerintah Indonesia dan kunjungan kedua beliau akan datang di G20," kata Luhut di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (9/3/2022).
Baca Juga: Jokowi Bentuk Satgas untuk Urus Kerja Sama dengan Arab Saudi, Diisi oleh Luhut dan Erick Thohir
Menurut Luhut, Putra Mahkota Arab Saudi tertarik untuk bekerja sama dalam beberapa proyek.
Antara lain pembangunan ibu kota negara (IKN), suplai minyak mentah untuk petrokimia, hingga mangrove dan terumbu karang.
"Jadi ada beberapa proyek yang ingin crown Mohammed bin Salman untuk kita kerja samakan. Termasuk ibu kota, suplai crude oil kita sebanyak kira-kira 1,4 juta barel per hari, mangrove, coral reef dan tadi mereka juga masuk ke sovereign wealth fund kita, Jadi PIF (The Public Investment Fund) mereka akan masuk di INA (Indonesia Investment Authority) untuk berbagai macam proyek," ungkap Luhut.
Presiden pun memutuskan untuk membentuk empat satuan tugas (satgas) untuk melakukan follow up proyek tersebut.
"Presiden sudah memutuskan akan membentuk semacam task force untuk itu, nanti di dalamnya ada saya sendiri dengan Pak Erick (Thohir) lalu ada 4 grup. Nanti (satgas) akan menjadi counterpart dengan Saudi dan akan menyangkut rumah Mekah-Indonesia yang akan dibangun BUMN dan akan dimulai Insya Allah kira-kira 2023," tambah Luhut.
Baca Juga: Arab Saudi Hapus Aturan Karantina dan PCR, Kemenag Akan Konsultasi DPR Kaji Ulang Biaya Haji 2022
Luhut menambahkan, tim tersebut akan langsung bekerja dan berkomunikasi dengan pihak Arab Saudi.
Berita Terkait
-
Investor Lokal Resah, Luhut Bicara Kondisi Ekonomi Terkini
-
Presiden Prabowo Instruksikan Deregulasi untuk Industri Padat Karya
-
Presiden Prabowo Berencana Bertemu Pelaku Pasar Buntut IHSG Anjlok
-
Blak-blakan Bantah Luhut Binsar Pandjaitan Soal Danantara, Fedi Nuril: Bikin Curiga..
-
Subsidi BBM Tak Akan Dicabut! Komisi VII DPR: Prabowo Ingin 'Wong Cilik Podo Gemuyu'
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Jakarta Tak Sepi Lebaran Ini, Bang Doel Ungkap Hikmah Tak Terduga
-
Pramono Teken Pergub Syarat PPSU: Cukup Ijazah SD, Kontrak Kerja Tiap 3 Tahun
-
Baru Tempati Rumah Dinas, Pramono Curhat Jatuh dari Sepeda Sampai Pelipis Luka
-
Lebaran Pertama Pramono Sebagai Gubernur: Dari Istiqlal, Istana hingga Rumah Mega Tanpa Ganti Sepatu
-
Curhat Warga Langsung ke Gubernur Pramono Anung Saat Open House: KPDJ Belum Cair