SuaraJakarta.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno mengatakan, dampak dari akun Instagram resmi @kemenparekraf.ri yang diretas cukup krusial. Ini mengingat lebih dari 800 ribu orang mengikuti akun tersebut.
Seperti diketahui, sejak Rabu (9/3) pukul 20.05 WIB, akun Kemenparekraf sedang mengalami kendala dan tidak dapat diakses.
"Saat ini, kami masih sedang berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait seperti Facebook Indonesia untuk segera memulihkan akun instagram @kemenparekraf.ri," ujar Sandiaga dalam keterangan resmi, Kamis (10/3/2022).
Lebih lanjut, Menparekraf menyampaikan permohonan maaf kepada para pengikut akun Instagram @kemenparekraf.ri atas ketidaknyamanan yang terjadi.
Sehingga membuat arus penyebaran informasi melalui media sosial tersebut terhambat.
Ia menekankan bahwa pihaknya sangat perhatian terhadap upaya pemulihan akun itu agar distribusi informasi seperti kebijakan seputar penghapusan keharusan tes antigen untuk pelaku perjalanan dalam negeri dapat diakses kembali.
"Namun hal itu tidak bisa didapatkan informasinya karena media sosial Kemenparekraf sedang tidak bisa diakses. Oleh sebab itu, saya menekankan seruan no buzzer, create anti hacker," katanya.
Di sisi lain, ia menilai situasi seperti ini membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi pelaku ekonomi kreatif digital agar Indonesia memiliki pertahanan siber yang andal. Sehingga dapat terlindungi dari pelbagai potensi gangguan ke depan.
Untuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif diminta agar tidak khawatir karena informasi mengenai Kemenparekraf tetap dapat diakses melalui platform resmi lainnya yang mencakup website kemenparekraf.go.id, Facebook, Twitter, dan Youtube dengan nama akun Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Tiktok dengan nama akun Kemenparekraf.
Baca Juga: Sandiaga Uno: Facebook Indonesia Sudah Dihubungi terkait Peretasan Akun Instagram Kemenparekraf
"Kita harapkan pemulihan akun Instagram @kemenparekraf.ri bisa segera rampung agar secepatnya beroperasi kembali untuk memberikan informasi teraktual seputar industri parekraf, demi kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja seluas-luasnya," ujar Sandiaga.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat