SuaraJakarta.id - Sebuah video yang memperlihatkan penumpang Lion Air komplain saat menunggu bagasi di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (27/3/2022).
Video tersebut diunggah akun Instagram @jabodetabekcom. Dalam narasinya disebutkan jika banyak penumpang komplain ke kantor Lion Group akibat menunggu bagasi yang cukup lama.
"Bahkan ada yang dari pukul 14.00 siang sampai pukul 19.00 malam belum juga selesai," tulis akun @jabodetabekcom dikutip SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Senin (28/3/2022).
Dalam video itu terlihat sejumlah orang cekcok dengan seorang petugas wanita. Terlihat penumpang pria tampak marah-marah kepada petugas tersebut.
Baca Juga: Kronologi Lion Air Rute Jambi-Jakarta Alami Kendala Teknis di Bandara Sultan Thaha
"Bagasi saya di mana," ujar penumpang pria tersebut.
Terkait hal ini, Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengakui ada keterlambatan proses penurunan dan pengantaran bagasi.
Danang mengungkapkan, keterlambatan penurunan bagasi penumpang pesawat JT-137 rute Bandar Udara HAS Hanandjoeddin, Tanjung Pandan, Belitung-Bandara Soetta, akibat cuaca buruk.
"Saat tahapan penanganan bagasi, kondisi cuaca hujan deras yang mengakibatkan tertundanya penurunan bagasi," kata Danang dalam keterangan tertulisnya.
Danang mengungkapkan, Lion Air penerbangan JT-137 telah dipersiapkan dengan baik. Jadwal keberangkatan pukul 14.55 WIB dan diperkirakan tiba di Bandar Soetta pukul 16.05 WIB.
Pada penerbangan ini, Lion Air membawa 7 awak pesawat dan 189 penumpang.
Penerbangan tersebut mengalami keterlambatan keberangkatan dikarenakan dampak dari pergerakan pesawat (rotasi) yang disebabkan faktor cuaca, sehingga pada rotasi pesawat sebelumnya Lion Air harus menunda keberangkatan.
Pesawat yang dioperasikan Lion Air tiba di Bandar Udara H.A.S. Hanandjoeddin pada 16.05 WIB. Setelah proses persiapan layanan di darat (ground support) selesai, Lion Air penerbangan JT-137 berangkat pukul 16.55 WIB dan sudah mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 17.45 WIB.
Pesawat parkir di landas parkir (apron) Terminal 1A, proses penanganan penumpang menggunakan bus penghubung (neoplane) menuju Terminal 2D. Saat tahapan penanganan bagasi, kondisi cuaca hujan deras yang mengakibatkan tertundanya penurunan bagasi.
"Proses penurunan bagasi dan pengantaran bagasi dimaksud ke Terminal 2D membutuhkan waktu dan dilakukan setelah kondisi cuaca membaik," tutur Danang.
Danang pun meminta maaf atas permasalahan yang terjadi.
"Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Nissa Sabyan dan Ayus Menikah dengan Mahar 200 Ribu, Video Lawas 'Gelay' Viral Lagi
-
Berhubungan Erat di Masa Lalu, Ini Bukti Kedekatan Anies dan Pramono Anung
-
Rumah Rp 25 Juta Ini Menarik Perhatian Joko Anwar, Siap Berantem Sama Netizen
-
Viral Pengasuh Anak Diduga Lakukan Tindakan Asusila, Cium dan Susui Anak Majikan Tanpa lzin
-
Tanggapi Ucapan Seksis Ridwan Kamil Soal Janda, Susi Pudjiastuti: Saya Happy-happy Aja
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja