Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 14 April 2022 | 03:30 WIB
Tangkapan layar CCTV aksi pencurian HP di halaman sebuah toko di Kembangan, Jakarta Barat, yang dilakukan pasangan suami istri (pasutri), Rabu (13/4/2022). [Ist]

SuaraJakarta.id - Pasangan suami istri (pasutri) kepergok mencuri handphone (HP) di kawasan Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat. Aksi itu terekam kamera pengawas atau CCTV.

Peristiwa itu terjadi pada, Minggu (10/4/2022) lalu. Dari hasil rekaman CCTV terlihat sang suami yang sedang berada di atas motor matic berwarna putih, mengambil HP yang berada di box motor matic berwarna biru yang tengah parkir di halaman toko.

Istri korban pencurian, Yati (28) mengatakan, sempat menaruh curiga kepada istri pelaku karena berbalik arah saat hendak berbelanja.

Yati sendiri tidak mengetahui jika suaminya membawa handphone dan meletakkannya di box motor.

Baca Juga: Sempat Digerebek Terkait Prostitusi Online, Satpol PP Segel Wisma Pratama Cengkareng

“Saya sempat papasan sama si istrinya (pelaku) itu, feeling saya gak enak, kok ini orang gak beli terus langsung balik lagi, gerak-geriknya agak mencurigakan gitu," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (13/4/2022).

Saat itu posisi Yati berada di depan toko, sementara suaminya sedang melakukan transaksi. Dalam hitungan detik, HP merk Oppo a53 itu berpindah ke pasutri pencuri tersebut.

"Nah saya gak tahu kalau dia (suami) bawa HP. Dia taruh di box depan, lupa. Memang dia orangnya lupaaan," ungkapnya.

Menurut penjaga toko, kata Yati, dua bulan lalu juga sempat terjadi pencurian serupa di tempat itu.

“Kata tukang susu yang jaga di sana itu orang yang sama dua bulan lalu sebelum saya kehilangan. Jadi sebelum saya ada juga kehilangan ibu-ibu katanya," ujarnya.

Baca Juga: 1 Pemuda Tewas, Tawuran Berdarah di Palmerah Diduga Akibat Saling Tantang di Medsos

Yati sendiri belum melaporkan kasus pencurian HP ini ke pihak kepolisian. Ia bakal membuat laporan saat suaminya libur.

"Nunggu suami libur dulu. Dia belum dapat libur soalnya," tutupnya.

Kontributor : Faqih Fathurrahman

Load More