SuaraJakarta.id - Tindakan sejumlah atlet sepatu roda yang sempat berlatih dengan menggunakan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan pekan lalu menuai polemik. Pengurus Besar Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia atau PB Perserosi hari ini menyampaikan permintaan maaf kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta karena masalah itu.
Perwakilan PB Perserosi diterima langsung oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/5/2022). Riza mengatakan mereka sudah menjelaskan secara langsung ketika para atlet bermain sepatu roda dengan kecepatan tinggi di jalan raya itu.
"Tadi mau sampaikan permohonan maaf ya kemarin teman-teman sempat mencoba mempersiapkan diri latihan tapi dilakukan di jalan raya," ujar Riza di Balai Kota.
Riza mengatakan, kejadian pekan lalu itu akan menjadi bahan evaluasi pihaknya. Pasalnya, atlet memang perlu difasilitasi agar bisa berlatih secara maksimal.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Menaikkan Harga Bahan Bakar Gas (BBG)
"Ke depan nanti kita perlu tingkatkan kembali sementara belum ada tempat yang memenuhi syarat role track yang belum ada di Indonesia," jelasnya.
Karena itu, ia menyebut ke depannya atlet sepatu roda yang harus berlatih di tempat dengan jalur luas dan panjang karena berkecepatan tinggi akan difasilitasi di jalan raya. Namun, nantinya akan ada sejumlah protokol dan ketentuan agar masyarakat pengguna jalan dan atlet bisa tetap aman.
"Paling tidak ke depan menggunakan jalan raya nanti harus dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan dan kodam akan dicarikan tempat yang sesuai dengan syaratnya," tuturnya.
"Dan yang tidak mengambil kepentingan serta dikawal kepolisian atau dishub, sehingga teman-teman yang ingin melakukan latihan atau pertandingan," tambahnya.
Berita Terkait
-
Heboh! Farhat Abbas Polisikan Denny Sumargo, Singgung Arogansi dan Masalah Suku
-
Ridwan Kamil Bikin Konten Jokes Bahasa Jaksel, Dicibir Netizen: Nggak Usah Maksain Gitu
-
Hubungan Ibu-Anak Membaik, Nikita Mirzani Siap Berdamai dan Temani Lolly saat Pemeriksaan
-
Detik-detik Menegangkan Penangkapan Lansia Penyandera Bocah di Pejaten
-
Bak Film Aksi! Penyandera Bocah 4 Tahun Minta Mobil TNI untuk Selamatkan Diri dari Kepungan Warga
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual