SuaraJakarta.id - Membeli water heater Ariston jadi keputusan yang tepat. Selain modelnya yang beragam, Ariston juga memberikan layanan purna jual yang prima. Jadi ketika sewaktu-waktu konsumen membutuhkan service untuk memperbaiki perangkat water heater, Ariston siap melayani Anda dengan maksimal.
Walau begitu, perangkat water heater Ariston tetap memerlukan perawatan agar bisa bekerja seperti seharusnya. Perawatannya relatif mudah kok. Di sini akan diterangkan tips merawat water heater listrik agar tetap awet.
1. Selalu hubungkan water heater dengan sumber listrik
Walaupun sedang tidak digunakan, water heater harus selalu terhubung dengan sumber listrik. Fungsinya adalah untuk melindungi tangki agar tidak bocor dan anoda tetap bekerja.
Pengguna water heater Ariston tidak perlu cemas perangkat akan rusak, karena sistem water heater sudah dirancang untuk mati secara otomatis ketika temperatur optimal tercapai.
2. Ganti magnesium anoda secara berkala
Fungsi lain dari anoda adalah untuk melindungi perangkat dari karat dan korosi. Dengan demikian umur water heater bisa diperpanjang. Magnesium anoda berfungsi untuk mendekontaminasi, melembutkan air, sehingga performa produk akan terjaga dalam jangka waktu yang cukup lama.
3. Lakukan perawatan setahun sekali
Pengguna sebaiknya membersihkan water heater minimal satu tahun sekali, namun sebaiknya tidak dilakukan sendiri. Disarankan untuk menggunakan jasa teknisi resmi Ariston yang berpengalaman untuk melakukan perawatan water heater Anda.
Baca Juga: Rutin Mandi Setiap Hari Ternyata Menyimpan 5 Efek Ini pada Tubuh, Apa Saja?
Pembersihan tangki water heater setahun sekali membantu membersihkan kotoran yang mengendap.
Selain itu minta teknisi untuk memeriksa sambungan pipa hingga jalur listrik. Ini dilakukan untuk mengecek apakah terjadi kebocoran, sekaligus memastikan pipa air dan saluran listrik bekerja normal.
4. Hanya gunakan air bersih di dalam tangki
Gunakan air bersih yang tidak bercampur dengan batu, pasir, lumpur, garam maupun kapur. Elemen tersebut bisa menyumbat saluran pipa water heater dan kalau dibiarkan akan merusak kondisi tangki air.
Kotoran air yang menumpuk malah berpotensi menimbulkan kebocoran di dalam tangki. Jadi selain mengganti magnesium anoda, pengguna water heater sangat disarankan untuk melakukan pembersihan setahun sekali.
5. Cek safety valve berkala
Berita Terkait
-
Kapan Waktu Terbaik Hentikan Anak Mandi Air Hangat?
-
Mitos atau Fakta Air Hangat Mengobati Radang Tenggorokan, Ini Kata Dokter Tirta Mandira Hudhi
-
3 Cara Menangani Pilek di Rumah, Coba Makan Makanan Pedas!
-
Studi Inggris Sebut Berendam Air Panas Bisa Bakar Kalori, Ini Temuan Lengkapnya
-
4 Manfaat Minum Air Hangat untuk Jantung Sehat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Rabu Tak Kelabu: Dapatkan Saldo DANA Gratis dengan Sekali Klik Rp 255 Ribu di Tangan
-
30 Juta Bisa Dapat Mobil? Ini 4 Pilihan Terbaik untuk Mahasiswa & First Jobber
-
Lebih Setengah Juta Warga DKI Mengalami Obesitas
-
DANA Kaget Selasa Datang, Rebutan Saldo Gratis Sekarang Sebelum Terlambat
-
Berapa Kerugian Negara di Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina? Ini Kata KPK