SuaraJakarta.id - Anggota DPRD DKI Fraksi Gerindra Syarif yakin interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan terkait Formula E tak akan dilanjutkan. Lantaran, partai-partai lain disebutnya sudah fokus mengurus persiapan Pemilu 2024.
Menurut Syarif, saat ini sudah masuk periode Pemilu sejak 1 Agustus lalu. Partai manapun, termasuk PDIP dan PSI yang mengusulkan interpelasi akan lebih fokus untuk melakukan persiapan berkas dan dokumen.
"Iya (interpelasi tidak akan dilanjutkan). Kalau kemarin kan sebabnya ada di luar. Sekarang kan penyebabkan ada di dalam sendiri. Sekarang sudah mulai tahun politik, sudah mulai berjalan, bentar lagi lari. Urusan internal sudah banyak yang dipikul," ujar Syarif saat dikonfirmasi, Jumat (12/8/2022).
Syarif mengatakan, jika ingin menggelar interpelasi seharusnya dilakukan sebelum 1 Agustus 2022. Sebelum masa itu, partai masih bisa mengurus hal-hal yang berada di luar internalnya.
Baca Juga: PDIP Mau Lanjutkan Interpelasi, Wagub DKI Janji Transparan soal Anggaran Formula E
"Itu kan 2,5 bulan. 80 hari. Baru nanti pengocokan nomor. Terus nanti tahapan. Jadi tidak ada waktu lagi untuk kerjaan di luar partai," ucapnya.
Apalagi, masa jabatan Anies akan berakhir pada 16 Oktober mendatang. Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi disebutnya sudah tidak ada waktu lagi untuk melakukan interpelasi karena berbenturan juga dengan urusan internal partai.
"Sudah tidak mungkin lah melaksanakan itu. Jadi singkat aja, udah nggak mungkin (melaksanakan interpelasi)," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyatakan rencana melakukan interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan bakal terus dilanjutkan. Meski Formula E sudah berakhir, ia menyatakan pemanggilan kepada Anies ini akan diteruskan.
Gembong mengatakan, sampai saat ini rapat paripurna yang meminta persetujuan untuk interpelasi masih ditunda. Pihaknya bakal meminta Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi untuk kembali menjadwalkannya lewat rapat Badan Musyawarah.
Baca Juga: Formula E Jakarta Sudah Selesai, PDIP Minta Interpelasi Anies Kembali Dilanjutkan
"Kami mendorong pimpinan untuk segera menjadwalkan rapat bamus, untuk mengademdakan lanjutan paripurna yang diskors, akibat tidak quorum saat itu," ujar Gembong saat dikonfirmasi, Selasa (7/6/2022).
"Interpelasi bukan berhenti karena Formula E sudah terlaksana," tambahnya menjelaskan.
Interpelasi ini, kata Gembong, bertujuan untuk memperjelas masalah penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dalam Formula E. Anies diminta menjelaskannya agar tak ada spekulasi miring dari publik.
"Supaya terang benderang pengelolaan APBD dalam ajang balap mobil listrik, dan tidak menimbulkan praduga yang bermacam-macam," ucapnya.
Ia pun meminta agar Anies tidak hanya memikirkan masalah pelaksanaannya saja. Pertanggungjawaban atas ajang balap mobil listrik ini juga harus diperhatikan.
"Pemprov jangan hanya mengejar sukses dalam perhelatan Formula E, namun mengabaikan soal transparansi pengelolaan APBD-nya," katanya.
Berita Terkait
-
Sebut Mustahil Dasco Terlibat Bisnis Judol, Elite Gerindra: Beliau Sudah Haji
-
Yoon Suk Yeol Lengser, PM Korsel Segera Umumkan Tanggal Pemilu
-
Siapa yang Paling Menghibur? Prabowo dan Anies Ikut Tren Joget Velocity
-
Alasan Anies Baswedan Tak Hadir Open House Presiden Prabowo di Istana Merdeka
-
Bersyukur Muslim di Indonesia Kompak Berlebaran Hari Ini, Anies: Insya Allah Perkuat Persaudaraan
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
-
IHSG Anjlok 8 Persen, Saham NETV Justru Terbang Tinggi Menuju ARA!
-
IHSG Terjun Bebas, Hanya 15 Saham di Zona Hijau Pasca Trading Halt
-
Tarif Impor Bikin IHSG Babak Belur, Bos BEI Siapkan Jurus Jitu Redam Kepanikan Investor
Terkini
-
Cuti Bersama Berakhir, Arus Lalu Lintas di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Masih Lancar
-
390 Ribu Pengunjung Padati Ancol Selama Lebaran, Masih Ada Konser NDX AKA di Tanggal Ini
-
Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini
-
Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
-
Jalanan Jakarta Mulai Ramai di Hari Terakhir Libur Lebaran