Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 20 Agustus 2022 | 07:00 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-16 Muhammad Kafiatur Rizky (kanan) berusaha menerobos pertahanan Timnas Vietnam U-16 saat laga final AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat (12/8/2022). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]

SuaraJakarta.id - Muhammad Kafiatur Rizky kini menjadi bintang baru di persepakbolaan Indonesia. Hal itu usai ia mencetak gol tunggal yang membawa kemenangan Timnas Indonesia U-16 atas Vietnam di final Piala AFF U-16 2022.

Banyak yang memuji atas capaian anak muda asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tersebut lantaran membawa Indonesia meraih trofi kedua di ajang itu setelah pertama pada 2018.

Ketua Umum Askot PSSI Kota Tangerang Selatan Erlangga Yudha mewanti-wanti agar Kafiatur tak terlena atas capaiannya saat ini.

Angga menyebut, di usianya yang masih sangat muda, banyak godaan yang bakal menerpa dalam perjalanan Kafiatur Rizky yang bisa membuat karirnya redup.

Baca Juga: Alasan Penting Piala Indonesia 2022 Tetap Digelar Sebagaimana Mestinya

"Jangan sampai terlena dengan pujian, tetap fokus, tetap harus komitmen konsisten dipenampilannya," kata Angga saat mendampingi Kafiatur Rizky berkunjung ke rumah dinas Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Jumat (19/8/2022).

Angga menyebut, godaan materi menjadi tantangan berat bagi pesepakbola yang sedang bersinar di usianya masih muda.

"Banyak godaan yang bikin repot pemain muda, terutama setelah banyak mendapat materi saat ini. Jangan terlena dengan materi dan pujian karena tu yang bakalan menenggelamkan karir," tekan Angga.

Pesan serupa juga turut diungkapkan Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.

Menurutnya, jangan sampai Kafi salah langkah karena tergiur dengan banyak godaan di masa saat ini yang tengah bersinar.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-16 Kebanjiran Bonus Miliaran Rupiah, Bima Sakti: Kami Bagikan Secara Adil

"Kami titipkan pesan untuk terus mengukir prestasi di waktu yang akan datang karena masa depannya sangat luas," pesannya.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More