Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 03 September 2022 | 10:00 WIB
Peserta aksi dari TAMPAK memegang poster saat aksi seribu lilin dan doa bersama untuk Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat di Bundaran HI, Jakarta, Jumat (22/7/2022). [ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja]

SuaraJakarta.id - Pengamat kepolisian dari ISESS, Bambang Rukminto, mendesak kasus obstruction of justice penyidikan pembunuhan berencana Brigadir J segera dituntaskan.

Bambang menilai, penetapan tujuh anggota Polri sebagai tersangka obstruction of justice kasus Brigadir J, agak terlambat.

Berita mengenai ISESS desak kasus obstruction of justice Brigadir J ini merupakan satu dari lima berita SuaraJakarta.id—grup Suara.com—yang paling banyak dibaca, Jumat (2/9/2022).

Lainnya ada berita soal Anies diam-diam lantik pejabat jelang akhir jabatan, Kriminolog UI sebut temuan Komnas HAM soal dugaan kekerasan seksual pada Putri Candrawathi merupakan 'umpan' untuk penyelidikan.

Baca Juga: Usai Dikritik Warga, Akhirnya Kedai Kopi di Halte TransJakarta Harmoni Dibongkar

Kemudian, tiga sanksi rekomendasi Komnas HAM terhadap polisi terlibat obstruction of justice kasus Brigadir J, dan Deolipa Yumara dipolisikan gegara minta Angel Lelga 'Kembali ke Tuhanmu'.

Berikut daftar lima berita SuaraJakarta.id terpopuler selengkapnya:

1. Menyangkut Marwah Polri, ISESS Desak Obstruction of Justice Kasus Brigadir J Dituntaskan

Tersangka Irjen Ferdy Sambo saat mengikuti rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di rumah pribadinya di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta, Selasa (30/8/2022). Ferdy Sambo juga menjadi tersangka obstruction of justice. [Suara.com/Yasir]

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) mendesak kasus menghalang-halangi penyidikan (obstruction of justice) dalam penyidikan pembunuhan berencana Brigadir J segera dituntaskan. Sebab, ini krusial karena menyangkut marwah Polri.

"Yang lebih krusial bagi Polri sebagai institusi penegak hukum justru kasus obstruction of justice itu, karena ini menyangkut marwah kepolisian," kata pengamat kepolisian dari ISESS, Bambang Rukminto, dikutip dari Antara, Kamis (1/9/2022).

Baca Juga: Polisi Tak Tahan Putri Candrawathi, Pakar Hukum Pidana: Tidak Akan Kurangi Hukuman

Baca selengkapnya

2. Gubernur Anies Diam-diam Lantik Pejabat Jelang Akhir Masa Jabatan, Ketua DPRD DKI: Mau Lengser Kok Malah Bangun Dinasti?

Gubernur Anies Baswedan. Jelang akhir masa jabatannya, Anies mendapat sorotan karena melantik sejumlah pejabat di Lingkungan Pemprov DKI. [ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna]

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik pejabat tinggi pratama atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) eselon dua pada 30 Agustus lalu. Sejumlah posisi strategis dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dipimpin oleh pejabat baru.

Menanggapi hal ini, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengaku heran dengan pelantikan itu. Pasalnya, ia menduga agenda ini dilakukan secara diam-diam.

Baca selengkapnya

3. Komnas HAM Temukan Ada Dugaan Kekerasan Seksual pada Putri Candrawathi, Kriminolog UI: Umpan untuk Lidik

Putri Candrawathi saat melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Selasa (30/8/2022). [YouTube Polri TV]

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah mengeluarkan kesimpulan hasil penyelidikan kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Salah satu kesimpulannya terdapat dugaan kuat tindak kekerasan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi di Magelang, pada 7 Juli 2022. Kesimpulan itu menuai pro kontra baru.

Baca selengkapnya

4. Gegara Minta Angel Lelga 'Kembali ke Tuhanmu', Deolipa Yumara Dipolisikan

Mantan Kuasa Hukum Bharada E alias Richard Eliezer, Deolipa Yumara saat menyambangi PN Jaksel menyampaikan gugatan pada Senin (15/8/2022). [Suara.com/Yosea Arga]

Aliansi Aktivis Indonesia melaporkan mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara, ke Polres Metro Jakarta Selatan. Deolipa dilaporkan terkait dugaan penodaan agama dan ujaran kebencian.

Yonatan Nandar, salah satu pelapor, menjelaskan pihaknya mempolisikan Deolipa terkait chat kepada artis Angel Lelga untuk bertaubat dan jangan mengkhianati Tuhan.

Baca selengkapnya

5. 3 Sanksi Rekomendasi Komnas HAM Terhadap Polisi Terlibat Obstruction of Justice Kasus Brigadir J

Komnas HAM serahkan rekomendasi penyelidikan kasus pembunuhan Brigadir J ke Polri, Kamis (1/9/2022). [ANTARA]

Komnas HAM menyatakan pihaknya mengantongi sekitar 95 hingga 97 polisi yang sedang dalam pemeriksaan terkait kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.

Komnas HAM pun meminta Inspektorat Khusus Polri untuk memeriksa dugaan pelanggaran etik setiap polisi yang terlibat dalam upaya obstruction of justice kasus Brigadir J dan menjatuhi sanksi.

Baca selengkapnya

Load More