SuaraJakarta.id - Persaudaraan Alumni (PA) 212 bakal menggelar demonstrasi di Depan Istana Negara pada Jumat (23/9/2022) esok.
Sekretaris Majelis Syuro PA 212 Slamet Maarif mengatakan, aksi bakal yang dilakukan usai Salat Jumat, rencananya diikuti ribuan peserta dari berbagai elemen dan ormas islam.
"Ribuan (massa)," kata Slamet Maarif saat dikonfirmasi, Kamis (22/9/2022).
Namun, kata Maarif, Habib Rizieq Shihab belum bisa hadir dalam aksi yang bertema Aksi Bela Rakyat (Akbar) 2 atau Aksi 2309 tersebut. Meski demikian, sejumlah tokoh dan ulama siap menghadiri aksi tersebut.
Baca Juga: Massa Habib Rizieq Bakal Demo Lagi Tolak Kenaikan Harga BBM, Polisi Klaim Belum Terima Pemberitahuan
Namun, Maarif belum merinci siapa saja tokoh dan ulama yang dapat hadir dalam demonstrasi jilid kedua yang digelar ileh PA 212.
“InsyaAllah. HRS belum bisa hadir,” ucap Maarif.
Dari poster seruan aksi, aksi itu bakal membawa beberapa tuntutan diantaranya penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), penurunan harga, serta penegakan supremasi hukum. Kemudian juga terdapat seruan dalam poster tersebut.
Sebelumnya, rencana Akbar Jilid 2 juga diumumkan menantu Habib Rizieq yang sekaligus Ketua GNPR, Habib Muhammad bin Husein Alatas. Husein menyebut aksi ini bakal digelar di sekitar kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat setelah salat Jumat.
Husein mengklaim massa yang hadir diperkirakan lebih banyak dari demo sebelumnya. Dia menyebut diperkirakan massa Akbar Jilid 2 mencapai 1.000 orang.
Baca Juga: Penjelasan Polisi Soal Ricuh Kelompok PA 212 dengan Massa Pendemo Lain
"InsyaAllah aksi Akbar 2 akan lebih banyak turun bersama sama rakyat," katanya.
Terkait rencana tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut pihaknya sejauh ini baru mengetahui rencana aksi tersebut dari flyer yang beredar.
"Sampai hari ini belum ada pemberitahuan. Itu hanya melalui flyer-flyer," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (21/9/2022).
Kendati belum menerima surat pemberitahuan, Zulpan memastikan Polda Metro Jaya siap mengamankan aksi tersebut. Pengamanan akan melibatkan satuan Korps Brimob.
"Polda Metro selalu siaga kita punya kompi Sabhara, Brimob yang tiap hari selalu standby," katanya.
Lebih lanjut, Zulpan mengimbau masyarakat taat hukum dalam menyampaikan pendapat di muka umum.
"Tentunya Polda Metro akan antisipasi terkait kegiatan tersebut kita antisipasi agar tidak terjadi hal tidak diinginkan," katanya.
Berita Terkait
-
Diam-Diam Pernah Menghina Habib Rizieq, Klinik Dokter Richard Lee Hampir Dibakar
-
Raffi Ahmad Temui Habib Rizieq, Ada Apa?
-
Heboh! Habib Rizieq Desak Prabowo Seret Jokowi ke Penjara Buntut Laporan OCCRP
-
Pemimpin Terkorup versi OCCRP, Rizieq Tantang Nyali Prabowo Seret Jokowi ke Penjara: Jangan Dilindungi dan Dibela!
-
Hasto PDIP Tersangka KPK, Ceramah Lawas Rizieq Ledek 'Orang Zalim' Viral Lagi: Gue Ditangkap Gak Nangis
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Jakarta Tak Sepi Lebaran Ini, Bang Doel Ungkap Hikmah Tak Terduga
-
Pramono Teken Pergub Syarat PPSU: Cukup Ijazah SD, Kontrak Kerja Tiap 3 Tahun
-
Baru Tempati Rumah Dinas, Pramono Curhat Jatuh dari Sepeda Sampai Pelipis Luka
-
Lebaran Pertama Pramono Sebagai Gubernur: Dari Istiqlal, Istana hingga Rumah Mega Tanpa Ganti Sepatu
-
Curhat Warga Langsung ke Gubernur Pramono Anung Saat Open House: KPDJ Belum Cair