SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah merampungkan revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM). Kini, Pusat Kebudayaan Jakarta (PKJ) itu telah kembali dibuka oleh publik.
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Jakpro Widi Amanasto. Ia memastikan, pengerjaan revitalisasi TIM yang dikerjakan sejak tahun 2019 sudah selesai 100 persen.
Fasilitas yang kembali dibuka untuk publik setelah revitalisasi tahap tiga ini mencakup galeri seni, gedung teater, perpustakaan, planetarium, taman, dan wisma seni.
"Sudah 100 persen bisa digunakan," ujar Widi di TIM, Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus) pada Jumat (23/9/2022).
Momen pembukaan TIM ditandai dengan pagelaran perdana seni teatrikal yang berlangsung di Gedung Graha Bhakti Budaya. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan beserta istri Ferry Farhati dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria dan jajaran juga hadir dalam acara ini.
Dalam acara tersebut, Anies turut menyumbangkan pertunjukan drngan membacakan Puisi karya sang maestro, WS Rendra berjudul Rakyat Adalah Sumber Kedaulatan.
Lalu, dalam sambutannya Anies mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kinerja kolektif seluruh pihak yang terlibat dalam revitalisasi TIM.
Ia menyatakan revitalisasi ini dilakukan untuk peningkatan kualitas fasilitas dari berbagai macam sisi, seperti elemen ruang, furnitur, efektivitas ruang, ergonomi, fasilitas penyandang difabel, hingga pemenuhan kebutuhan pengguna yang perlu diperhatikan dan diselaraskan dengan kebutuhan pertunjukan masa sekarang.
"Izinkan dalam kesempatan ini kami sampaikan terima kasih pada semua nama yang telah menghibahkan waktunya pikirannya energinya perasaannya di dalam menyiapkan sebuah pembaharuan. Hal ini untuk meningkatkan posisi Jakarta, posisi Indonesia bukan sekadar menjadi pemain samping tapi menjadi pemain dominan di dalam gelanggang seni budaya internasional," tuturnya.
Selain itu, Anies juga menginginkan TIM menjadi wadah yang bisa mewadahi seluruh penggiat seni dan budaya untuk bisa melahirkan karya-karya besar di kemudian hari. Diharapkan juga dapat mempesona hingga skala global.
"Hal ini juga kesempatan bagi kita untuk mengundang seluruh dunia beserta tampil di tempat ini. Sebagai sebuah karya yang menandai Jakarta sebagai Kota global dan sebuah karya yang menandai komitmen kami dalam mendukung kegiatan seni dan budaya," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Cegah TPPO dan TPPM, Imigrasi Soekarno-Hatta Gandeng Ombudsman RI Lewat Ngopi Pimpasa
-
Diperpanjang, Ini Jadwal Magang Nasional 2025 Kemnaker Untuk Fresh Graduate
-
DANA Kaget Terbaru: Isi Pulsa Gratis, Bayar Tagihan? Buruan Klaim
-
Cara Pre Order iPhone 17 di Blibli, Panduan Lengkap Pemesanan Awal dengan Harga Resmi
-
Deolipa Yumara: Sikap Nikita Mirzani di Sidang Bisa Pengaruhi Hukuman 40 Persen