SuaraJakarta.id - Aksi nekat dilakukan seorang kakek di Ngawi, Jawa Timur, berinisial S. Ia membacok istrinya yang sama-sama berusia 61 tahun gegara sang belahan hati menolak diajak bercinta pada Senin (26/9/2022) dini hari.
Usai membacok dengan sebilah parit secara membabi buta hingga korban luka berat, S mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Perangkat desa setempat, Samsudi (49) membenarkan adanya peristiwa pengaiayaan tersebut. Menurut keterangan kerabat korba, S kalap membacok istri karena menolak diajak berhubungan badan.
"Kejadian sekitar pukul 10 malam, saat S minta jatah hubungan badan, namun oleh istrinya ditolak. Karena emosi lalu S ambil sabit dan menganiaya istrinya," ungkap Samsudi dikutip dari suaraindonesia.co.id--jejaring Suara.com--Rabu (28/9/2022).
Penganiayaan itu didengar tetangga korban, kemudian dilerai. Korban yang mengalami luka bacok pada kuping, dagu dan tangan dilarikan ke unit gawat darurat puskesmas setempat.
"Korban dibawa oleh kerabat ke puskesmas karena luka bacok. Kerabat korban berinisiatif melapor polisi. Mungkin pelaku ketakutan akhirnya melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri," ujar Samsudi.
Kapolsek Paron AKP Didik Supriyanto membenarkan atas peristiwa suami bacok istri kemudian pelaku ditemukan tewas dengan cara gantung diri.
"Pada malam hari mereka cekcok. Kemudian S ditemukan oleh keponakannya jam 6 pagi dalam kondisi sudah meninggal dunia karena gantung diri," kata Didik Supriyanto.
"Sejumlah saksi sudah kami mintai keterangan, dan untuk barang bukti sebilah sabit serta tali tampar yang digunakan pelaku untuk gantung diri pada kayu atap dapur rumahnya, kami amankan," pungkasnya.
Baca Juga: Napi Kasus Pembunuhan Tewas, Kalapas Malang: Gantung Diri
Berita Terkait
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga
-
Kasus Prada Lucy dan Diplomat Arya Daru, Connie: Kenapa Selalu Dibumbui Narasi Hubungan Menyimpang?
-
Kasus Tewasnya Encuy Preman Pensiun, Polisi Sita Sarung dan Gantungan Baju
-
KPAI Sebut Kasus Tewasnya Ibu dan 2 Anak di Bandung Berkategori Filisida Maternal, Apa Itu?
-
KPAI Ungkap 'Filisida Maternal' di Balik Tragedi Ibu Racuni 2 Anak, Desak Polisi Usut Wasiat Pilu
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Ratusan Ribu? Klaim Link DANA Kaget Terbaru di Sini!
-
Cuan Instan! 3 Link DANA Kaget Hari Ini Siap Diklaim, Saldo hingga Rp145 Ribu Langsung Cair
-
Lisa Mariana Tes DNA di Singapura? Ini Respons Tim Hukum Ridwan Kamil
-
Livin Merchant Milik Bank Mandiri Menangkan AIBP Enterprise Innovation Awards 2025
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi