SuaraJakarta.id - Anggota Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Harapan Mulya, Kemayoran, Jakarta Pusat Zakaria dilaporkan menjadi korban penjambretan di Jalan Sukamulya III arah lampu merah Jembatan Galur pada Selasa (27/9/2022) kemarin. Ponsel miliknya raib digondol dua ABG yang berboncengan sepeda motor tepat pukul 05.07 WIB.
Lelaki berusia 37 tahun itu bercerita, saat itu kondisi di sekitar lokasi terbilang cukup sepi. Kebetulan, Zakaria sedang mengambil gambar dengan ponsel genggamnya untuk melaporkan kondisi sekitar.
"Pas di Indomaret tepat di sampingnya, di situ ada sampah. Saya sapu, sebelum saya sapu, saya foto dulu karena di PPSU harus ada foto giat laporan," ucap Zakaria saat dijumpai di kediamannya, Kamis (29/9/2022) sore.
Tiba-tiba, datang dua ABG dengan berboncengan sepeda motor matik berwarna hitam dari arah belakang. Tanpa basa-basi, salah satu di antara mereka langsung mengambil ponsel genggam milik Zakaria.
Baca Juga: Momen Jokowi Dimarahi Siswa SMA karena Ponselnya Rusak Saat Kejar Rombongan
"Ada dua orang, mereka boncengan pakai motor matic warna hitam. Ya itu anak-anak masih ABG tanggung. Saya syok, kaget, saya teriak dan sempat kejar," sambung dia.
Namun upaya itu tak membuahkan hasil. Zakaria tidak dapat mengejar kedua pelaku yang langsung tancap gas meninggalkan lokasi kejadian.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kemayoran AKP Fauzan mengatakan, Zakaria telah membuat laporan pada Rabu (28/9/2022) kemarin. Dalam hal ini, polisi juga telah mendatangi lokasi kejadian.
"Korban sudah melapor kemarin, sudah dilakukan pemeriksaan TKP," kata Fauzan kepada wartawan.
Selain itu, polisi juga telah memeriksa rekaman CCTV yang ada di lokasi dan memeriksa korban dan saksi yang ada di lapangan.
Baca Juga: PPSU di Kemayoran Dijambret saat Nyapu Jalanan, Polisi Buru Pelaku yang Terekam CCTV
"Juga dengan dokumen CCTV sudah diterima kami lakukan pemeriksaan baik korban maupun saksi di lapangan. Tadi juga barusan korban dipanggil lagi untuk dimintai keterangan tambahan sudah ada LP-nya."
Kejadian itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @updateinfojakarta. Aksi penjambretan itu disebut terjadi sekitar pukul 05.07 WIB.
Tampak dalam video, mulanya korban sedang menyapu di pinggir jalan. Korban lalu berhenti sejenak lalu mengeluarkan ponselnya untuk memotret pekerjaannya.
"Sejenak korban berhenti dan mengeluarkan HP untuk memberikan laporan terkait pekerjaannya dengan foto lokasi dan menelepon," tulis @updateinfojakarta dikutip Suara.com, Rabu (28/9/2022).
Tak berselang lama, kawanan jambret yang berjumlah dua orang berboncengan dengan menggunakan sepeda motor mendekat ke arah korban. Dalam hitungan detik, ponsel yang berada di tangan korban itu langsung diambil oleh pelaku.
"HP korban pun lalu berpindah tangan dan pelaku langsung tancap gas," sebutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
Terkini
-
Sekarang Juga, Ada Saldo DANA Kaget Gratis Masuk ke Akun e-Walletmu
-
Bank Mandiri Raih Prestasi Global: The Best Trade Finance Bank in Indonesia dari The Asian Banker
-
Ada 23 Titik Pencemaran Lingkungan di Sungai Cirarab Tangerang, Menteri LH Tindak 5 Perusahaan
-
Rahasia DANA Kaget Terbongkar, Begini Cara Raih Ratusan Ribu Rupiah Tiap Bulan
-
Pabrik Peleburan Baja di Tangerang Disetop Menteri LH, Diduga Cemari Udara