SuaraJakarta.id - Analis Politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting, Arif Nurul Iman, menilai bahwa figur yang akan dipilih menjadi Penjabat atau Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan akan ditentukan oleh faktor kedekatan dan lobi politik.
Ia mengatakan, aspirasi publik hanya menjadi salah satu variabel saja dalam penentuan PJ Gubernur DKI Jakarta.
"Seperti yang disampaikan bahwa penentunya (Pj Gubernur DKI Jakarta) faktor politik karena ini penentunya pak Jokowi politik elitis. Kalau kita lihat aspirasi pakar, aspirasi publik itu hanya jadi salah satu variabel tapi bukan variabel utama," kata Arif dalam diskusi bertajuk 'Pj Gubernur Jakarta Dan Upaya Meredam Polarisasi Politik', Sabtu (1/10/2022).
Arif menilai faktor politik jauh lebih menentukan ketibang faktor aspirasi publik. Orang akan terpilih jadi Pj Gubernur Jakarta akan ditentukan tergantung kedekatan dan lobi-lobi politik.
Baca Juga: Gaya Blusukan Puan Maharani Dibandingkan Anies Baswedan: Beda Magnit
"Yang jauh lebih menentukan adalah faktor politik sehingga seperti yang saya sampaikan tadi bahwa faktor kedekatan dan lobi politik itu akan jauh lebih menentukan siapa yang akan terpilih menjadi Pj Gubernur Jakarta," tuturnya.
Arif lantas menyebut dua nama figur yang diprediksinya bakal dipilih oleh Presiden Jokowi mengisi kursi Pj Gubernur Jakarta. Mereka adalah Dirjen Politik dan Pemerintahan Kemendagri, Bahtiar dan Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono.
"Kalau prediksi saya ada dua antara pak Heru dan pak Bahtiar ini saya lihat dari kaca mata politik bukan aspirasi publik," tuturnya.
Lebih lanjut, saat ditanyakan apakah kedua tokoh tersebut punya faktor kedekatan dengan Istana atau Presiden Jokowi, Arif menjawab secara diplomatis.
"Saya kira antara istana dengan Jokowi sebuah personifikasi yang tidak bisa dipisahkan. Jadi aspirasi publik adalah jadi salah satu variabel tapi penentunya adalah politik bagaimana elite politik itu memproyeksikan Pj Gubernur ke depan," pungkasnya.
Baca Juga: Plot Twist! PPP Dapat Saran Jangan Dukung Anies Tapi Usung Anak BJ Habibie
Sebagai Informasi, diketahui bahwa penentuan PJ Gubernur akan melalui Tim Penilaian Akhir (TPA) oleh Presiden.
Berita Terkait
-
Makna Gaun Pernikahan Mutiara Baswedan Rancangan Didit Hediprasetyo, Prabowo Spill Tak Dibayar
-
Film Jumbo Dipuji Anies Baswedan, Benih Lahirnya Studio Ghibli Tanah Air
-
Intip Baju Pernikahan Anak Anies Baswedan, Dirancang Khusus oleh Didit Hediprasetyo Anak Prabowo
-
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Ratusan ASN Pemprov DKI Absen Tanpa Keterangan
-
Bak Pinang Dibelah Dua: Gaya Komunikasi PM Singapura Disandingkan Anies Baswedan
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar-Besaran Taman Ini
-
Polisi Jaga Ketat Laga Persija vs Persebaya di SUGBK: Penonton Dilarang Bawa Petasan hingga Miras
-
Banyak Kejanggalan, Keluarga Mahasiswa UKI yang Tewas Dikeroyok Minta Polda Metro Jaya Turun Tangan
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus