Update Banjir: 17 Ruas Jalan dan 41 RT Terendam di Jakarta

SuaraJakarta.id - Hujan deras mengguyur sebagian besar wilayah Jakarta pada Kamis (6/10/2022) siang hingga menjelang malam. Imbasnya, sejumlah wilayah pemukiman dan ruas jalan di ibu kota kebanjiran.

Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, memang cuaca ekstrem sudah diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terjadi di Jakarta pada 2-8 Oktober 2022.

Hujan deras ini menjadikan kenaikan status siaga Pintu Air Sunter Hulu menjadi Siaga 3 (Waspada), Pintu Air Cipinang Hulu Siaga 3 (Waspada) dan Pintu Air Manggarai Siaga 3 (Waspada). Bahkan, saat ini terdapat tujuh ruas jalan dan 41 RT yang kebanjiran.

"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 7 ruas jalan dan 5 RT, saat ini menjadi 17 ruas jalan dan 41 RT atau hanya 0,135 persen DARI 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta," ujar Isnawa kepada wartawan.

Baca Juga: Teuku Wisnu Posting Banjir Jakarta, Dekat Rumah Suami Shireen Sungkar Sepinggang

Selain itu, terdapat pengungsi di Kelurahan Kalibata dengan jumlah warga yang diungsikan adalah 68 KK, 270 jiwa di Masjid Al Mustaghfirin RT 012 RW 005.

Sampai saat ini, Isnawa menyebut pihaknya sudah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah, dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan bersama dengan para lurah dan camat setempat.

"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," tuturnya.

Berikut wilayah pemukiman di Jakarta yang kebanjiran:

Jakarta Selatan dari 41 RT yang terdiri dari:
Kelurahan Pejaten Barat
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 80 s.d 90 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi dan Luapan PHB Sarua

Baca Juga: Banjir Setinggi 70 Cm, Akses Jalan Rawamangun Muka Selatan Jaktim Terputus

Kelurahan Ragunan
- Jumlah: 12 RT
- Ketinggian: 90 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi