SuaraJakarta.id - Polda Metro Jaya usut oknum anggotanya yang diduga melakukan perusakan spion mobil taksi Silver Bird jenis Alphard berwarna hitam saat razia parkir liar.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa (25/10/2022) lalu. Video aksi perusakan itu pun viral di media sosial.
"Itu nanti akan kita dalami lebih lanjut. Karena dalam laporan kita terima ini anggota tangannya luka, sementara mobil melarikan diri," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Jumat (28/10/2022).
Meski telah nampak dari satuan mana, dan pangkat dari anggota polisi tersebut, namun Polda Metro Jaya belum memerinci identitas polisi yang turut melakukan perusakan spion mobil.
Zulpan mengklaim, jika kejadian viral tersebut hanya direkam secara sepotong-sepotong. Jadi fakta sebenarnya, lanjut Zulpan, malah berbalik 180 derajat.
"Ini kan sopirnya melarikan diri parkir di pinggir jalan cukup lama. Dia merekamnya itu hanya sepotong-sepotong. Dia tidak merekam dari eskalasi pertama kenapa sampai terjadi seperti itu," jelasnya.
Zulpan menyebut identitas sopir taksi tersebut belum diketahui. Ia pun mengimbau korban untuk melaporkan peristiwa itu ke kepolisian.
"Kita minta pengemudinya untuk bersikap kooperatif. Kalau memang diselesaikan dengan baik datang ke kantor polisi dan jelaskan," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) memukul kaca spion mobil milik warga lantaran menolak diderek buntut parkir sembarangan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Widya Chandra, Kuningan Barat, Mampang Prapatan Jakarta Selatan, pada Selasa (25/10/2022) kemarin.
Aksi ini viral usai dibagikan ke sosial media. Salah satu akun Instagram mengunggahnya yakni @merekamjakarta.
"Informasi yang dihimpun, oknum petugas tersebut mengamuk karena pengendara mobil menolak untuk diderek karena parkir liar," tulis akun tersebut, dikutip Suara.com pada Jumat (28/10/2022).
Dalam unggahan video insiden ini bermula saat petugas Dishub yang mengenakan masker berwarna hitam, dengan nama P Manik dibagian dada sebelah kanan, mengetuk-ngetuk kaca jendela mobil warga yang diduga parkir liar tersebut.
Kemudian pengemudi enggan membuka kaca jendelanya. Secara tiba-tiba, dari balik kaca spion terlihat petugas kepolisian dengan baret biru khas provos langsung menggepruk spion mobil.
Spion yang sebelumnya dalam keadaan terbuka normal, menjadi tertutup usai dipukul oleh anggota yang diketahui berpangkat Bripda tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
10 Mobil Bekas untuk Mengatasi Rasa Bosan Berkendara bagi yang Suka Ngebut
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Turun Tangan Lakukan Penanganan Penuh
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS
-
Pramono Anung Ungkap Destinasi Baru Wisatawan Datang ke Jakarta
-
7 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kelelahan Berkendara bagi Orang Tua dan Pensiunan