SuaraJakarta.id - Kepala Lapas Kelas I Cipinang Tonny Nainggolan mengakui atas kelalaian pihaknya buntut kaburnya seorang narapidana (napi) kasus narkoba Aditya Egatifan alias Bokir (25), pada Sabtu (29/10/2022) lalu.
“Kami mengakui ada kecolongan dengan begitu kondisi penjagaan dan petugas yang ada, kami mengakui ada kecolongan,” kata Tonny saat ditemui di Lapas Kelas I Cipinang, Senin (31/10/2022).
Dari hasil penelusuran sementara, kata Tonny, tidak ada pihak yang membantu Bokir dalam pelariannya.
“Penelusuran kami sampai saat ini, tidak ada yang membantu yang bersangkutan. Baik dari warga binaan, pihak luar maupun dari pihak pegawai,” katanya.
Hingga saat ini, sudah ada beberapa warga binaan dan petugas Lapas Cipinang yang diperiksa.
"Ada sekitar 5 warga binaan, dan 8 petugas," ungkapnya.
Tonny menyebut, Bokir bisa tidak terlihat oleh penjagaan karena saat itu petugas sedang melaksanakan Salat Maghrib berjamaah.
Diminta Serahkan Diri
Polda Metro Jaya melayangkan ultimatum kepada Aditya Egatifyan alias Bokir (25), napi kasus narkoba untuk menyerahkan diri setelah dilaporkan kabur dari Lapas Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (29/10/2022) lalu.
Baca Juga: Jebol Kawat Berduri di Lapas Cipinang, Napi Narkotika Kabur Terekam CCTV
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, perbuatan yang dilakukan Bokir sangat keliru.
"Kami mengimbau juga kiranya yang bersangkutan bisa menyadari kekeliruannya dan menyerahkan diri ke kepolisian itu lebih mempermudah," kata Zulpan kepada wartawan, Senin (31/10/2022).
Meski demikian, pihak Polda Metro Jaya melalui Polres Metro Jakarta Timur tetap melakukan pencarian terhadap Bokir.
"Untuk menangkap pelaku yang kabur itu, memang kami mengedepankan satuan wilayah dulu, Polres Metro Jakarta Timur untuk mencari yang kabur itu," kata Zulpan.
Informasi yang diterima Polda Metro Jaya dari Kepala Lapas Kelas I Cipinang, Tony Nainggolan, Bokir merupakan terpidana kasus narkoba yang telah divonis 14 tahun penjara.
"Dalam putusan itu kan menjalani 14 tahun masa hukuman penjara. Nah ini tentunya polisi akan mencari yang bersangkutan, apalagi sudah ada permintaan dari Kalapas Pak Nainggolan," kata Zulpan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Rumah Saja, Ini Tips Upgrade Kenyamanan Tanpa Worry
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
Cek Fakta: Viral Video Menkeu Purbaya Semprot DPR Habiskan Rp20 Miliar di Rapat, Ini Faktanya
-
Cek Fakta: Viral Ivan Gunawan Bagi-Bagi Uang Khusus Lansia, Ini Faktanya!
-
10 Mobil Bekas Paling Value for Money di 2025, Fitur Mewah Harga Murah