SuaraJakarta.id - Ketua DPP NasDem Effendi Choirie tidak masalah dengan maraknya spanduk Anies-Aher di sejumlah daerah di Indonesia. Aher merupakan bakal calon wakil presiden yang ditawarkan Anies dari PKS.
Effendi menganggap PKS sudah pasti bakal menajadi partai pengusung Anies. Sehingga hal tersebut menjadi hak mereka, dan untuk melakukan tes ombak.
"Untuk ngecek ombak suara rakyat terlebih dahulu mereka masang-masang spanduk atau alat peraga lainnya di jalan-jalan atau dimana saja," uajr pria yang akrab disapa Gus Choi kepada wartawan, Jumat (4/11/2022).
Gus Choi menuturkan, pihaknya bakal melakukan survei terkait dengan elektabilitas kedua tokoh yang ada di spanduk tersebut. Jika tak memenuhi ekspetasi maka duet Anies-Aher tidak bisa dipaksakan.
Baca Juga: Tenteng Umat Kristen, Bahan Ade Armando Cibir Anies Baswedan
"Kalau tidak memenuhi ekspekatasi, ya otomatis gugur, tidak bisa dipaksakan untuk jadi cawapres Anies," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menyebut bakal cawapres nantinya harus bisa menambah kekuatan ketika dipasangkan dengan Anies.
Selain itu soal cawapres yang tepat untuk Anies harus diputuskan atas kesepakatan bersama. Termasuk apakah Demokrat setuju jika cawapres dari Wakil PKS.
"Ego sektoran kepartaian harus ditinggalkan untuk kemenangan bersama demi menuju cita besar gerakan perubahan Indonesia yang lebih baik," pungkasnya.
Spanduk Anies-Aher
Baca Juga: Spanduk Anies-Aher Bermunculan, Demokrat: Relawan Anies-AHY Juga!
Sebelumnya, spanduk bergambar Anies Baswedan dan Ahmad Heryawan (Aher) mulai bermunculan di sejumlah lokasi di Kota Solo, Selasa (1/11/2022). Sepanduk tersbut juga terpasang di wilayah, Jakarta Selatan.
Dalam spanduk dengan background warna ungu hingga hitam bertuliskan Anies-Aher 2024 yang mengenakan kemeja warna putih. Lalu terdapat tulisan 'Bersatu Bersama untuk Indonesia'.
Informasinya jika spanduk Anies-Aher dipasang dipasang di sejumlah lokasi di Kota Solo, seperti kawasan Serengan, perempatan Ketelan, Perempatan Gemblegan dan lokasi lainnya.
Seperti diketahui jika Anies Baswedan diusulkan DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Solo sebagai calon presiden (capres) 2024. Sedangkan Ahmed Heryawan merupakan mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) dan kader PKS.
Berita Terkait
-
Surya Paloh Nyaris 'Sulap' Kantor NasDem Bali Jadi Kedai Kopi! Ini Penyebabnya Batal
-
Legislator NasDem Desak Pengawasan Bulog Diperketat: Jangan Sampai Kesalahan Dulu Terulang
-
Jokowi-Puan Akhirnya Bersua! Buka Puasa di NasDem Tower Jadi Sinyal Apa?
-
Bicara Hubungannya dengan PDIP, Jokowi: Hangat Betul, dengan Mbak Puan juga Hangat
-
Sempat Bertemu dan Semeja dengan Jokowi, Puan Tegaskan Lagi: Hubungannya dengan PDIP Baik-baik Saja
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Sebut Masjid Al Jabbar Dibangun dari Dana Pinjaman, Kini Jadi Perdebatan Publik
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- Yamaha NMAX Kalah Ganteng, Mesin Lebih Beringas: Intip Pesona Skuter Premium dari Aprilia
- JakOne Mobile Bank DKI Bermasalah, PSI: Gangguan Ini Menimbulkan Tanda Tanya
Pilihan
-
Almere City Surati Pemain untuk Perpanjang Kontrak, Thom Haye Tak Masuk!
-
Klasemen Terbaru: Timnas Indonesia U-17 Selangkah Lagi Lolos Piala Dunia U-17
-
Laptop, Dompet, Jaket... Semua 'Pulang'! Kisah Manis Stasiun Gambir Saat Arus Balik Lebaran
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Free Fire, Terbaik April 2025
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Game, Terbaik April 2025
Terkini
-
Tak Ada Operasi Yustisi, Pemprov DKI Prediksi Jumlah Pendatang Baru Menurun Dibandingkan Tahun Lalu
-
Bakal Ada Dermaga Baru dari PIK, Wisatawan Kepulauan Seribu Diyakini Bakal Meroket
-
Penjualan Mainan Pasar Gembrong Merosot hingga 90 Persen, Pedagang Salahkan Pemerintah
-
Pemprov DKI Ingatkan Pendatang Baru Tak Bisa Langsung Dapat Bansos, Harus Tinggal 10 Tahun Dulu
-
Jakarta Tak Sepi Lebaran Ini, Bang Doel Ungkap Hikmah Tak Terduga