SuaraJakarta.id - Pihak krematorium Cilincing Jakarta Utara mengaku hingga saat ini belum menerima soal pendaftaran kremasi satu keluarga yang tewas membusuk di perumahan Citra Raya Garden Satu, Kalideres Jakarta Barat, beberapa waktu lalu.
"Sampai detik ini kita belum terima informasi maupun booking dari pihak keluarga maupun yang mengurusnya, belum ada,” kata seorang pengurus krematorium, Cecep di Cilincing Jakarta Utara, Senin (14/11/2022).
Cecep menjelaskan, prosedur di krematorium Cilincing, yakni jenazah yang bakal dikremasi harus mendaftar sehari sebelumnya. Dengan kata lain, jenazah harus membooking tempat terlebih dahulu.
Baca Juga: Kesaksian Para Tetangga Tentang Sekeluarga Tewas di Kalideres, Bertemu Saat Kaki Dibungkus Plastik
"Untuk diproses kremasi di-oven kan antara jenazah satu atau proses pertama dan yang lain berkaitan, jadi harus wajib booking dulu,” ungkapnya.
Namun jika memang jadwal dari krematorium sedang kosong, bisa saja keluarga jenazah membayar secara mendadak.
"Tapi kemungkinan ada juga yang mendadak, kalau mendadak itu biasanya dikremasi kayu kalau kremasi kayu kan tidak terkait dengan jadwal lain masing-masing, kalau oven kan jadwal pertama kedua itu terkait. Jadi kesimpulannya bisa juga dia mendadak,” ungkapnya.
Meski bisa mendadak, namun keluarga korban harus membawa jenazah kurang dari pukul 4 sore.
Semetara itu, Kapolsek Kalideres, AKP Syafri Wasda mengatakan, keempat jenazah itu masih menunggu hasil autopsi.
Baca Juga: Hasil Olah TKP Kasus Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Ini Temuan Pihak Kepolisian
"Proses autopsi itu khawatir nanti kalau misalkan ternyata ada yang dibutuhkan atau ada yang kurang, nah kalau dikremasikan gimana," ungkap.
Jadi, pihak kepolisian meminta pihak keluarga, untuk menunggu kasus ini selasai terlebih dahulu, agar semuanya busa menjadi terang benderang.
"Kami dari pihak kepolisian udah menyampaikan kepada keluarga. Bukan berarti kita mau menunda-nunda namun ini biar tuntas dulu baru, ini dari keluarga setuju."
Berita Terkait
-
Tak Ada Artis, Kampanye Akbar Dharma-Kun di Kalideres Besok Bakal Digelar Apa Adanya
-
SPBE Diduduki OTK, Distribusi Gas 3 Kg di Kalideres Terhenti Bikin Perusahaan Rugi
-
Sejoli di Kalideres Dirungkus Polisi Akibat Beli Obat Aborsi Online, Hamil 8 Bulan Hasil Hubungan Terlarang
-
Sok Jago Bacok Pelajar Pakai Penggaris Besi saat Berpapasan di Kalideres, Siswa SMK PGRI Ini Diciduk Polisi
-
Toko Kosmetik di Kalideres Digerebek Polisi karena Jual Obat Keras, Pemilik Diciduk
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
Terkini
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK
-
Pasca Serah Terima Jabatan dari Pjs Bupati, Mas Dhito Aktif Kembali Menjabat Bupati Kediri
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya