SuaraJakarta.id - Belasan siswa SMKN 1 Cugenang, Kabupaten Cianjur, terluka. Hal ini akibat gempa magnitudo 5,6 yang mengguncang kawasan Cianjur pada hari ini, Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi mengatakan, akses menuju lokasi juga tertutup longsor.
"Siswa yang luka ada 12 orang, sedang diberi pertolongan di puskesmas terdekat. Sementara akses jalan yang mau ke lokasi Cugenang masih tertutup longsor," kata Dedi, dikutip dari Antara.
Dedi mengatakan bahwa menurut laporan pengelola sekolah, bangunan SMKN 1 Cugenang rusak parah akibat gempa bumi.
"Total ada 15 kelas, empat RPS (ruang praktik siswa), ruang perpustakaan, ruangan laboratorium komputer, ruang guru, enam toilet, ruang OSIS, dan ruang UKS (yang terdampak gempa). Mohon doanya semoga diberikan keselamatan," katanya.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur dalam mendata dampak gempa bumi di lingkungan pendidikan.
Sementara itu, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan memberikan perkembangan mengenai gempa terkini Cianjur.
Sebanyak 44 jiwa dilaporkan meninggal dunia dan 300 lainnya mengalami luka-luka akibat gempa tersebut.
"Meninggal dunia 44, luka-luka kurang lebih 300," kata Doni kepada wartawan.
Baca Juga: Update Korban Gempa Cianjur: 46 Meninggal Dunia dan Ratusan Luka-luka
Siaga 1
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut prihatin dengan gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur, Jabar, siang tadi. Ia berharap gempa itu tak banyak menelan korban jiwa.
"Saya turut prihatin dan mudah-mudahan tidak banyak korban, baik harta maupun jiwa," tutur Ridwan Kamil, Senin (21/11/2022), dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini menuturkan, secepatnya ia akan meninjau lokasi bencana gempa.
"Secepatnya saya akan ke sana untuk melihat kondisi," tuturnya.
Ridwan Kamil juga meminta masyarakat Cianjur untuk waspada terkait kemungkinan adanya gempa susulan.
Tag
Berita Terkait
-
Dari Meja Makan ke UGD: Begini Kronologi 9 Siswa di Cianjur Keracunan Massal Usai Santap Menu MBG
-
Program Makan Bergizi di Cianjur Jadi Petaka, 9 Siswa Keracunan Massal Diduga Akibat Melon Asam
-
Siapa Bupati Cianjur? Latar Belakang Dokter, Viral Bantu Medis Korban Demo
-
Viral! Ibu Usai Melahirkan Terpaksa Jalan Kaki di Tengah Demo, Netizen: Sakit Banget Pasti
-
5 Fakta Gempa Afghanistan Magnitudo 6: Jalan Putus, Lebih 250 Orang Tewas!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat