SuaraJakarta.id - Polisi membeberkan kronologi penangkapan Iwan Sumarno (42) alias Jacky atau Herman alias Yudi selaku pemulung yang diduga menculik anak perempuan bernama Malika Anastasya (6) di Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 7 Desember 2022 lalu.
Kanit Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Gunarto menyebut pelaku ketika itu ditangkap di Ciledug, Kota Tangerang, malam ini saat sedang membawa korban di dalam gerobak.
"Kita tangkap di pinggir jalan tadi. Malika ada di dalam gerobak yang ditarik pelaku sambil memulung," kata Gunarto kepada wartawan, Senin (2/1/2023) malam.
Gunarto memastikan kondisi korban dalam keadaan sehat. Korban rencananya akan dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menjalin visum dan pemeriksaan psikologis.
"Akan kami bawa ke rumah sakit Kramat Jati untuk visum," katanya.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menyebut Iwan merupakan residivis kasus pencabulan. Ketika itu dia divonis selama tujuh tahun.
"Setelah kami telusuri bahwa teenyata atas nama Iwan Sumarno pernah berperkara dengan divonis selama tujuh tahun atas perbuatan cabul," kata Komarudin kepada wartawan, Senin (2/1/2023).
Dari hasil penyelidikan, lanjut Komarudin, diketahui kalau Iwan juga pernah diamankan warga tekait penggelapan sepeda motor. Peristiwa ini terjadi di Pademangan, Jakarta Utara.
"Kami juga mendapatkan informasi lagi bahwa orang dengan ciri-ciri yang sama pernah diamankan di RW 5, Pademangan terkait dengan kasus dugaan penggelapan motor itu fotonya jelas sekali," ungkapnya.
Baca Juga: Iwan Sumarno, Penculik Malika Dibekuk Polisi Saat Sedang Memulung Sampah di Ciledug
Sebar Foto Terduga Pelaku
Pada 31 Desember 2022 lalu polisi telah merilis wajah Iwan. Komarudin meminta kepada masyarakat yang melihat pelaku dapat segera melapor.
"Minta bantuan kepada masyarakat jika melihat bisa melaporkan kepada kami atas nama Iwan Sumarno alias Jacky alias Herman alias Yudi," kata Komarudin kepada wartawan, Sabtu (31/12/2022).
Sebagaimana diketahui terduga pelaku sempat menjual gerobaknya sebelum menculik korban. Kepada pembeli pelaku yang mengaku bernama Herman itu menjual gerobak seharga Rp400 ribu di Pasar Poncol, Jakarta Pusat.
"Gerobak itu kita temukan telah dijual oleh pelaku pagi hari sebelum kejadian. Dijual di Pasar Poncol seharga Rp400 ribu," jelas Komarudin.
Pelaku juga sempat membawa korban ke sekitar Stasiun Kota. Informasi ini didapat dari sopir bajaj yang sempat mengantar pelaku dan korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
7 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kelelahan Berkendara bagi Orang Tua dan Pensiunan
-
10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
-
8 Mobil Niaga Bekas untuk Merintis Usaha dengan Harga di Bawah Rp 80 Juta, Cocok untuk UMKM
-
5 Fitur Bank Digital untuk Mengurangi Pengeluaran Tanpa Disadari bagi Pengguna Muda
-
Akselerasi Pembiayaan Digital, Kopra by Mandiri Hadirkan Fitur Kredit Agunan Deposito