SuaraJakarta.id - Polisi menangkap dua pengganjal mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di kawasan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, pada Minggu (15/1) setelah sebelumnya terjadi kejar-kejaran di Tol Jakarta-Cikampek.
Kapolsek Cipayung AKP Bayu Marfiando menjelaskan, kelima pelaku awalnya beraksi pada Minggu (15/1) sekitar pukul 08.00 WIB di ATM dekat Antam, Jakarta Selatan.
Namun karena tidak berhasil, mereka pindah ke Green Terrace, Ceger, Cipayung, Jakarta Timur.
"Di Green Terrace, mereka terbaca sistem dan akhirnya mereka pindah ke satu titik lagi yang sudah mereka identifikasi bahwa ATM tersebut bisa diganjal, yaitu di wilayah Lubang Buaya," katanya, Senin (16/1/2023).
Saat kelima pelaku bergeser ke Lubang Buaya, kata Bayu, pihaknya bersama personel TNI Angkatan Udara (AU) melakukan penyergapan.
Saat pelaku menyadari hendak diringkus, keempat pelaku sempat melarikan diri ke Tol Jakarta-Cikampek, sementara satu pelaku berhasil diamankan.
"Di tol memang cukup dramatis dimana dari tersangka ini menabrak kendaraan yang melintas di depannya sehingga beberapa kendaraan tersenggol," katanya.
Kemudian, keempat pelaku melarikan diri ke sungai lantaran as roda mobil yang dikendarai mengalami kerusakan.
"Jadi, pada saat dikejar dari Lubang Buaya, mereka sempat lari sehingga diteriaki warga," katanya yang menambahkan mereka sampai zig-zag sehingga menabrak kendaraan yang ada di sekitarnya.
Baca Juga: Pelaku Ganjal ATM di Bogor Babak Belur Dihajar Warga
"Kemudian, kebetulan as rodanya patah, nah di sana terjadi lagi pengejaran dimana mereka sampai menyeberang ke kali. Yang tiga berhasil lolos dan satu tersangka berinisial K berhasil diamankan," kata Bayu.
Tiga pelaku lainnya melarikan diri dengan menyeberangi sungai di sekitar jalan tol Jakarta-Cikampek, tepatnya di KM 3+800.
"Kami masih melakukan pengejaran kepada tiga pelaku lainnya," katanya.
Kedua pelaku yang berhasil diamankan, kata Bayu, masih dalam tahap penyidikan. Kelima pelaku akan dijerat pasal pencurian dengan pemberatan.
"Saat ini masih proses penyidikan, sementara kita kenakan pasal 363, pencurian dengan pemberatan," tuturnya.
Barang bukti yang diamankan berupa besi yang digunakan untuk mengganjal ATM dan mobil Toyota Avanza yang digunakan oleh pelaku.
Berita Terkait
-
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Mendagri Hadiri Upacara di Lubang Buaya
-
Potret Presiden Prabowo Pimpin Langsung Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Dari Doa Hingga Nyanyi Bersama Paduan Suara, Begini Detail Hari Kesaktian Pancasila Ala Prabowo
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Mengapa Polisi Sukitman Lolos dari Maut G30S PKI hingga Jadi Saksi Kunci?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Dugaan Pelecehan dan Penganiayaan Terungkap di Dapur Makan Gratis, Ini Respons BGN
-
3 Rekomendasi AC 1 PK Terbaik untuk Ruang Keluarga: Dingin Nyaman, Listrik Hemat
-
Dekatkan Akses Keadilan, Peradi Jaktim Buka Konsultasi Hukum Gratis
-
Pahlawan Skincare Sepanjang Tahun: 3 Rekomendasi Sunscreen yang Tidak Bikin Kulit Kering
-
Mas Dhito Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi