Pos Indonesia telah melakukan riset untuk mengetahui posisi Pospay di masyarakat. Hasilnya, Pospay dibutuhkan untuk menjangkau masyarakat yang tidak tersentuh layanan bank (unbankable).
“Kita coba lakukan penelitian terkait positioning produk kita, khususnya Pospay. Ternyata kehadiran kita untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang unbankable, tidak tersentuh layanan perbankan. Pospay hadir di sana, terutama di kota kedua dan kota ketiga. Kehadiran Pospay dalam rangka melengkapi perbankan. Pospay menjadi solusi kebutuhan masyarakat akan jasa keuangan. Kita mendorong, mendukung pemerintah bagimana masyarakat bisa mendapatkan layanan transaksi keuangan,” ujar Haris.
Kehadiran Pospay diharapkan menjadi salah satu alat untuk memperkuat inklusi keuangan, yaitu layanan keuangan formal yang berkualitas secara tepat waktu, lancar, dan aman dengan biaya terjangkau sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kehadiran Pospay menjadi salah satu alat kami membantu pemerintah melakukan inklusi keuangan. Dengan kehadiran Pospay, masyarakat yang semula tidak tersentuh layanan perbankan maka Pos hadir dengan Pospay. Masyarakat bisa menabung, mengambil uang, investasi, asuransi. Ini salah satu upaya kita berkontribusi mendorong masyarakat masuk ke era digital,” katanya.
Pospay Syariah Jadi Andalan 2023
Pospay yang merupakan platform digital dari Bisnis Jasa Keuangan saat ini sudah mencapai 4,5 juta pengguna yang menyasar kota kedua dan ketiga saat ini masuk dan mengembangkan ekosisitem di bidang jasa di Indonesia.
Sukses mengembangkan Pospay, Pos Indonesia akan memperkuat Pospay Syariah karena dipandang memiliki prospek menjanjikan.
“Dari sisi korporasi kita melihat ini menjadi bisnis masa depan yang menjanjikan. Ada unit khusus syariah, dewan pengurus syariah. Itu menggambarkan kita tidak main-main di bisnis ini. Oleh karena itu kita menyiapkan di aplikasi Pospay ada syariah, kita sebut Pospay Syariah. Untuk tahap awal kita dorong masyarakat bertransaksi zakat, infak, sedekah. Sejalan dengan itu kami juga bekerja sama dengan berbagai lembaga lain untuk umrah, haji, dan lainnya. 2023 kami harapkan bisnis syariah menjadi andalan. Kami dorong bisnis syariah tumbuh berkembang melalui aplikasi Pospay,” kata Haris lagi.
Gencarkan Sosialisasi e-Meterai
Baca Juga: Punya Potensi Dahsyat, Layanan Digital Jasa Keuangan Pos Indonesia Diapresiasi
Pos Indonesia menjadi satu-satunya lembaga yang ditunjuk pemerintah untuk mendistribusikan meterai tempel. Kini seiring laju digitalisasi, muncul e-meterai. Pos Indonesia mengakui memerlukan waktu untuk menyosialisasikan e-meterai kepada masyarakat.
“Kalau kita bicara meterai, di benak orang pasti PT Pos. Itu kelebihan yang dimiliki oleh kami. Kami harus berkontribusi di penjualan e-meterai. Oleh karena itu bekerja sama dengan dengan agen distributor yang sudah ditunjuk oleh Peruri untuk bekerja sama memasarkan e-meterai,” kata Haris.
Lantaran tergolong produk baru, e-meterai belum terlalu dikenal khalayak. Penggunaannya pun belum semasif meterai tempel.
“Saya lihat ini perlu waktu, sosialisasi, ekosistem yang memaksa orang memakai e-meterai. Memang tidak mudah mengubah kebiasaan orang dari menggunakan meterai tempel menjadi e-meterai,” ucapnya.
Permudah Penyaluran Dana Pensiun
Sudah sejak dahulu kala Pos Indonesia diberi kepercayaan oleh negara dalam penyaluran gaji pegawai. Kini, Pos Indonesia bekerja sama dengan Taspen untuk PNS dan Asabri.
Berita Terkait
-
Ini Bukti BUMN Asuransi Lakukan Transformasi Digital
-
Joint Marketing Berjalan Baik, BPJAMSOSTEK dan PT Pos Lanjutkan Beri Perlindungan Pekerja
-
Pengamat: Digitalisasi Dorong Efisiensi Perbankan
-
Pengamat: Kesempatan BRI untuk Tekan Biaya Operasional lewat Digitalisasi Masih Terbuka Luas
-
Pos Indonesia Layani 250.000 Transaksi BPJS Ketenagakerjaan sepanjang 2022
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Buruan! 10 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Mayor Teddy Turun Tangan! Program Makan Gratis Prabowo Kini Sasar Kelompok Kunci 3B
-
Bank Mandiri dan KAI Group Resmikan Implementasi QRIS Tap di Transportasi Publik: Makin Praktis!
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon
-
7 Tren Sneakers yang Nilainya Turun di Akhir 2025, Solusi untuk Kamu yang Ingin Jual