Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno | Faqih Fathurrahman
Jum'at, 19 Mei 2023 | 15:01 WIB
Ilustrasi taksi online. (HiTekno.com)

SuaraJakarta.id - Polisi meringkus seorang pelaku begal berinisial EH yang melakukan pembacokan terhadap pengemudi taksi online yang terjadi di Jalan Rawa Kepa Raya, Tomang, Grogol Petamburan Jakarta Barat, pada Sabtu (13/5/2023) lalu.

Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharram Wibisono mengatakan, EH yang merupakan warga Batu Ceper Tangerang itu, diringkus oleh petugas di pinggir Tanggul Banjir Kanal Barat, Jakarta Barat.

"Ya benar, kami baru saja mengamankan seorang pelaku berinisial EH, di pinggir Tanggul Banjir Kanal Barat Jakarta Barat," kata Wibisono, saat dikonfirmasi, Jumat (18/5/2023).

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Iptu Tri Baskoro Bintang mengatakan, pihaknya masih melakukan perburuan terhadap dua terduga pelaku lainnya.

Baca Juga: Pertahankan Ponsel Saat Mau Dibegal, Pengemudi Taksi Online Bersimbah Darah Dibacok di Grogol Petamburan

Ketika diciduk, Bintang mengemukakan, jika pelaku sedang duduk santai di pinggir Tanggul Banjir Kanal Barat. Dari tangan pelaku, pihaknya mendapatkan barang bukti berupa sepeda motor dan senjata tajam yang dipergunakan untuk membacok korban.

"Kami temukan sepeda motor serta senjata tajam yang dipergunakan terduga pelaku untuk membacok korban," kata Bintang.

Sebelumnya diberitakan, seorang sopir taksi online menjadi korban pembegalan di Jalan Rawa Kepa Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Sabtu (13/5/2023) kemarin.

Peristiwa tersebut kemudian menjadi viral di media sosial. Salah satu akun yang mengunggahnya yakni @jakartabarat24jam. Dalam video yang di unggah terlihat seorang sopir taksi online itu bersimbah darah di bagian kepalanya.

Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharram Wibisono mengatakan, peristiwa ini bermula saat korban berinisial Q (35) sedang menunggu adiknya MTA (23) untuk aplusan dalam membawa mobil taksi online. Kakak beradik itu, secara bergantian dalam membawa penumpang.

Baca Juga: Penumpang Sebut Tarif Taksi Bandara Hang Nadim Mahal, Terpaksa Jalan Kaki 2Km untuk Pesan Taksi Online

"Korban ini Q, bersama adiknya MTA, mereka berprofesi sebagai driver taksi online dengan menggunakan mobil yang sama," kata Wibi, saat dikonfirmasi, Selasa (17/5/2023).

Namun saat menunggu di pinggir jalan, secara tiba-tiba datang dua orang bersenjata tajam. Salah satu dari pelaku langsung menodongkan senjata tajam yang dibawanya dan meminta ponsel yang sedang dipegangnya.

Korban kemudian berupaya melarikan diri, namun pelaku saat itu mengejarnya dan langsung menyabetkan senjata tajam yang dibawanya ke arah korban. Korban juga sempat menangkis dengan tangan kanannya, namun nahas senjata tajam itu merobek lengan kanan dan juga mengenai kepalanya.

“Pelaku kemudian langsung pergi menggunakan sepeda motor ke arah Roxy Squre tanpa hasil,” kata Wibisono.

Wibisono mengatakan, korban langsung dilarikan ke rumah sakit akibat sabetan senjata tajam, korban mendapat 5 jahitan dibagian lengan dan kepala.

Load More