Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Senin, 19 Juni 2023 | 22:44 WIB
Sapi jenis Limousin Cross yang menjadi sapi kurban Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Sumbar. [Dok. Dinas Peternakan Sumbar]

SuaraJakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkurban satu ekor sapi jenis Limousin untuk warga di Sumatera Barat dalam rangka Idul Adha 1444 Hijriah. Sapi kurban Jokowi itu dibeli dari anggota polisi Aipda Eko Setiawan.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumbar, Sukarli mengatakan, sapi yang terpilih itu sudah melewati proses pemeriksaan kesehatan dan memenuhi syarat sesuai syariat sehingga dinyatakan layak untuk kurban.

"Kita usulkan tiga sapi unggul untuk kurban Presiden di Sumbar. Sapi jenis Limousin Cross milik Eko Setiawan dari Padang Panjang dengan berat sekitar 1000-1080 kilogram yang terpilih," ujarnya, Senin (19/6/2023).

Sutarli mengungkapkan, penyembelihan sapi kurban dari Jokowi akan dilakukan di Masjid Raya Sumbar. Dagingnya nanti akan dibagikan pada masyarakat setempat.

Baca Juga: Hukum Memasak Daging Kurban bagi Panitia, Begini Penjelasannya

Sebelumnya Pemprov Sumbar melakukan seleksi dan mengusulkan tiga sapi unggul untuk dipilih menjadi hewan kurban dari Presiden Joko Widodo bagi masyarakat Sumbar.

Dari belasan ekor sapi yang diseleksi, terpilih tiga ekor sapi dengan ukuran besar yang diusulkan menjadi hewan kurban dari Presiden di Sumbar.

Tiga ekor sapi itu masing-masing sapi jenis Limousin Cross milik Eko Setiawan seberat 1000-1080 kilogram. Kemudian sapi jenis simbra cross milik Armudamas, warga Kabupaten Solok dengan berat sekitar 946-1037 kilogram.

Terakhir sapi jenis simental milik Dt. Palindih yang merupakan warga Kabupaten Agam. Berat sapi itu sekitar 961-1037 kilogram.

Sementara itu, Aipda Eko Setiawan mengaku bangga sapi Limousin Cross miliknya dipilih untuk hewan kurban Jokowi di Sumbar.

Baca Juga: Cek Fakta: Pendukung Anies Baswedan Ancam Jokowi Digantung di Monas, Benarkah?

"Allhamdulillah sapi saya terpilih, senang. Ini pertama kalinya sapi saya terpilih untuk sapi kurban Presiden di Sumbar," kata Eko, Senin (19/6).

Eko yang menjabat sebagai Ps KASPK Polsek Padang Panjang mengatakan, sapi tersebut sudah dipeliharanya selama dua tahun.

Ia membeli sapi tersebut saat masih berumur dua tahun dengan harga Rp 35 juta.

"Kalau umur sapi sekarang itu 4 tahun 3 bulan," ungkap Eko.

Untuk pakan hingga perawatan, Eko mengaku teknisnya juga diawasi langsung oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Padang Panjang.

Sapi limosin miliknya diberi makan rumput dan konsentrat sapi.

Meski sudah dipilih jadi sapi kurban Jokowi, namun Eko masih menunggu kepastian dari tim Sekretariat Negara yang akan turun langsung ke Padang Panjang untuk melakukan penetapan harga.

"Kalau kita menawarkan harga sapi itu Rp 120 juta, semoga saja nanti disetujui. Kabarnya minggu ini tim Setneg akan datang ke Kota Padang Panjang," tuturnya.

Pada tahun 2022 silam, Presiden Jokowi berkurban satu ekor PO lokal di Sumbar. Daging sapi PO lokal seberat 0,9 ton itu kemudian dibagikan untuk korban gempa yang terjadi di Pasaman, demikian Sukarli.

Load More