SuaraJakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berkurban satu ekor sapi untuk disumbangkan kepada warga di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), pada perayaan Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Jokowi membeli sapi jenis limosin dari seorang peternak di Desa Harapan Jaya, Natuna, bernama Suhendrik.
Suhendrik mengatakan, sapi miliknya yang dibeli orang nomor satu di Indonesia itu telah berusia 2,8 tahun.
Bobotnya sekitar 750 kilogram, dengan panjang 1,52 meter, tinggi 1,38 meter, dan lingkar dada 2,06 meter. Sapi tersebut diklaim paling besar dan gagah di Natuna.
Baca Juga: Black Boss Sapi Kurban Jokowi dari Sleman, Dibeli Harga Rp107 Juta
"Alhamdulillah, senang sekaligus tak menyangka, sapi milik saya terpilih sebagai hewan kurban Presiden RI," kata Suhendrik, Kamis (22/6/2023), dikutip dari Antara.
Suhendrik menyebut tim dari Pemprov Kepri hingga Sekretariat Negara (Setneg) telah melakukan survei dan mengecek langsung ke kandang sapi miliknya itu.
"Dari hasil survei, sudah cocok dan memenuhi syarat untuk sapi kurban Presiden Jokowi," ujarnya pula.
Suhendrik mengatakan sapi kurban Jokowi tersebut akan dikirim ke Pulau Serasan, Natuna menggunakan transportasi laut.
Namun, ia belum dapat memastikan waktu pengiriman. Karena masih menunggu informasi jadwal keberangkatan kapal menuju ke Pulau Serasan.
"Hari Raya Idul Adha tahun ini, Presiden Jokowi berkurban satu ekor sapi untuk disumbangkan kepada warga di Pulau Serasan," ujarnya.
Suhendrik menambahkan harga sapi limosin miliknya itu dibanderol seharga Rp 80 juta. Harga tersebut sudah termasuk dengan biaya pemeliharaan hingga transportasi pengiriman ke Pulau Serasan.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung: Teriakan 'Hidup Jokowi' dari Prabowo Cuma Basa-Basi
-
Presiden Prabowo Teriak 'Hidup Jokowi' saat HUT Gerindra, Langsung Jadi Trending Terlama di X
-
Anies dan Alumni UGM Kompak Hadiri Pengukuhan Wamenkeu Jadi Guru Besar, Keberadaan Jokowi Dicari-cari
-
Warga Ramai Gaungkan Adili Jokowi, Iwan Fals: Emang Dia Salahnya Apa Sih...
-
Rocky Gerung Sebut Pujian Prabowo ke Jokowi Cuma 'Kertas Permen': Pahit di Dalam
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Penjelasan Polisi Soal Video Viral Penumpang Taksi Online Dikejar Begal di Menteng
-
DPRD Jakarta Minta Ancol Buat Ulang Skema Penataan Pedagang: Ada Ketidakadilan
-
Polisi Tangkap 4 Wanita Pencuri Perhiasan Milik Anak-anak di Mal Jakarta Barat
-
Aksi Unjuk Rasa Warga di Kapuk Muara Penjaringan Jakut Berakhir Ricuh
-
Kebakaran di Poncol Jaya Jaksel Diduga Akibat Korsleting dari Kamar Kos